Jakarta (Humas MAN 7 Jakarta) — Madrasah Aliyah Negeri 7 Jakarta menggelar simulasi Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kota (OSNK) selama dua hari, Selasa hingga Rabu (3–4 Juni 2025), di laboratorium komputer madrasah. Simulasi ini diikuti oleh siswa-siswi peserta OSNK dari enam bidang studi, yakni Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Ekonomi, dan Matematika.

Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk persiapan teknis dan mental bagi siswa menjelang pelaksanaan OSNK yang akan datang. Setiap bidang ujian dijadwalkan dalam sesi berbeda untuk memastikan pelaksanaan berjalan tertib dan efektif. Simulasi juga bertujuan membiasakan peserta dengan sistem ujian berbasis komputer (CBT) serta format soal yang digunakan dalam kompetisi.

Penanggung jawab OSNK MAN 7 Jakarta, Elinda, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam strategi pembinaan siswa berprestasi. "Simulasi ini sangat penting untuk mengukur sejauh mana kesiapan siswa, sekaligus mengantisipasi kendala teknis yang mungkin terjadi saat ujian berlangsung," ujarnya.

Selama pelaksanaan, para peserta tampak serius mengikuti simulasi. Mereka fokus mendengarkan arahan dari panitia serta teliti dalam menjawab soal. Selain mengasah kemampuan akademik, kegiatan ini juga melatih siswa dalam manajemen waktu dan konsentrasi.

Salah satu peserta dari bidang Geografi mengaku simulasi ini sangat membantu. “Kami jadi lebih terbiasa dengan sistem ujiannya. Bisa mengatur strategi pengerjaan soal, terutama yang membutuhkan analisis cepat,” tuturnya.

MAN 7 Jakarta berharap, melalui simulasi ini, seluruh peserta dapat tampil optimal saat OSNK berlangsung secara resmi. Pihak madrasah juga terus memberikan dukungan melalui pembinaan intensif, pendampingan dari guru pembimbing, serta pemantauan perkembangan siswa.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen MAN 7 Jakarta dalam mencetak generasi unggul dan kompetitif di bidang sains, serta mendorong partisipasi aktif siswa dalam ajang-ajang akademik tingkat nasional.(nk)