Bogor (Inmas) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab menjadi narasumber pada acara sinkronisasi Sistem Penilaian Akreditasi (Sispena) dan Emis Madrasah yg diadakan oleh Bidang Pendidikan Madrasah (PENMAD) Kanwil Kemenag DKI Jakarta di Bogor, Rabu (12/9).
“adanya sistem informasi merupakan salah satu revolusi yang ada di dunia ini sebagai bagian global yang memudahkan akses komunikasi dan informasi.”Ujar Kepala Kanwil yang didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Nur Pawaidudin.
Saat ini sistem informasi telah diterapkan diseluruh Kementerian, baik dalam update data maupun untuk memberikan informasi kepada masyarakat ataupun yang membutuhkan.
Terdapat kendala pada Bidang Penmad salah satunya adalah pemberian sertifikasi guru yang tidak tepat waktu, ini disebabkan oleh data yang belum valid. Ini diutarakan oleh Saiful Mujab dihadapan 85 orang operator emis madrasah negeri dan swasta yang hadir pada sore itu.
Dengan demikian Kepala Kanwil mengharapkan kedepannya karena data bersifat dinamis dan aplikatif maka data harus akurat dan dapat dipertanggung jawabkan.
“saya harap Setelah adanya acara ini saya ingin data diisi dengan akurat sinkronkan dengan data yang lama dan harus dapat dipertanggung jawabkan.”Ujarnya semangat.
Untuk diketahui Sispena adalah sistem informasi penilaian akreditasi sekolah berbasis web , aplikasi sispena bisa diakses dari mana saja, kapan saja dengan syarat pengguna terhubung dengan internet. Aplikasi sispena ini dibuat dan dikelola oleh Badan Akrediasi Nasional Sekolah/Madrasah.
Sedangkan Emis adalah singkatan dari Education Management Information System, yang merupakan sistem informasi yang dikembangkan oleh kementerian agama untuk memudahkan input data sekolah, pondok pesantren dan pendidikan tinggi Islam.
Acara ini diadakan oleh Seksi Kelembagaan dan Sistem Informasi pada Bidang Penmad dan berlangsung mulai tanggal 12 September hingga 14 September 2018./MM