Pulau Tidung, Jakarta (Humas Kepulauan Seribu) -- Kepala Seksi Pendidikan Islam Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepulauan Seribu, Sutama, melakukan monitoring pelaksanaan Sumatif Tengah Semester (STS) Ganjil Tahun Pelajaran 2025/2026 di MTsN 26 Kepulauan Seribu Kampus A, Pulau Tidung, pada Senin (06/10/2025).

Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Kepala MTsN 26 Kepulauan Seribu, Maliyatun, beserta jajaran guru dan panitia pelaksana STS.

Sutama menjelaskan bahwa kegiatan monitoring ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan STS di madrasah berjalan sesuai ketentuan dan standar yang telah ditetapkan oleh Kementerian Agama. 

“Monitoring ini penting untuk memastikan seluruh proses pelaksanaan STS berjalan lancar, tertib, dan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Kami ingin memastikan bahwa peserta didik dapat mengikuti ujian dengan nyaman dan jujur,” ujar Sutama.

Pelaksanaan STS Semester Ganjil di MTsN 26 Kepulauan Seribu diikuti oleh seluruh peserta didik kelas VII, VIII, dan IX, sebagai bentuk evaluasi capaian pembelajaran di pertengahan semester.

Pada kesempatan tersebut, Sutama meninjau langsung beberapa ruang kelas tempat peserta didik mengerjakan soal menggunakan smartphone melalui platform digital madrasah. Ia menyampaikan apresiasi terhadap upaya madrasah yang telah memanfaatkan teknologi dalam pelaksanaan ujian.

“Saya sangat mengapresiasi inovasi madrasah yang telah menerapkan sistem digital dalam pelaksanaan STS. Ini menunjukkan komitmen madrasah dalam mengikuti perkembangan teknologi dan mempersiapkan peserta didik menghadapi era digital,” tuturnya.

Ia menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran maupun evaluasi dapat meningkatkan efisiensi dan mutu pendidikan di madrasah. 

“Penggunaan smartphone dalam pelaksanaan STS, melalui platform digital madrasah seperti ini sangat mendukung peningkatan kualitas pendidikan. Selain mempermudah proses administrasi, juga melatih peserta didik agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Sutama berharap agar pelaksanaan STS berbasis digital ini terus dikembangkan dan disempurnakan di masa mendatang.

“Kami berharap sistem ini terus dievaluasi dan ditingkatkan agar semakin baik dari sisi teknis maupun pelaksanaannya. Dengan demikian, kegiatan asesmen di madrasah bisa berjalan lebih modern, transparan, dan efisien,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala MTsN 26 Kepulauan Seribu, Maliyatun, yang turut mendampingi, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari pihak Kemenag Kabupaten Kepulauan Seribu. 

“Kami berterima kasih atas kehadiran dan arahan dari Kasi Pendis. Monitoring seperti ini sangat penting untuk memberikan motivasi bagi kami agar terus berinovasi dan meningkatkan mutu layanan pendidikan di madrasah,” ungkap Maliyatun.

Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan STS berbasis digital di MTsN 26 Kepulauan Seribu berjalan dengan lancar dan mendapat respons positif dari peserta didik maupun guru. 

“Alhamdulillah, pelaksanaan STS berjalan baik dan lancar. Peserta didik cukup antusias menggunakan sistem digital ini, dan guru-guru juga semakin terbiasa dalam pengelolaannya,” pungkasnya.