Jakarta (Inmas) --- Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Jakarta Pondok Gede menjadwalkan, kloter pertama gelombang pertama akan dimulai pada Senin (27/08) pukul 13.20 waktu setempat melalui Bandara King Abdul Aziz Jeddah. Jemaah Kloter 01 yang akan diberangkatkan sebanyak 390 Jemaah dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesian Airlanes (GIA 7561).
“Insya Allah kloter 1 akan tiba ditanah air sekitar pukul 03.35 WIB,” ujar Ketua PPIH Debarkasi Jakarta Pondok Gede.
“Dan hari ini diadakan rapat sesuai bidang dan perangkatnya masing – masing, mulai pengaturan koper, pembawaan koper ke keluarganya serta pembagian air zam – zam,” lanjutnya.
Dalam rencananya, Ketua PPIH Saiful Mujab akan melangsungkan penyambutan kloter 1 secara seremonial dengan kehadiran Gubernur DKI Jakarta selaku Pengarah PPIH Embarkasi/Debarkasi Jakarta Pondok Gede Tahun 2018M/1439H.
“Semoga Gubernur dapat hadir dan berkenan untuk menyambut Jemaah Haji Kloter 1 Debarkasi Jakarta Pondok Gede, tetapi hal ini masih tentative apakah di Bandara atau di Asrama haji pondok gede,” imbuhnya.
Mengenai Pembagian air zam – zam, PPIH telah menyiapkan pos untuk pengambilannya. “ Nantinya jemaah akan mendapatkan 5 liter air zam – zam yang sudah dipersiapkan oleh panitia,” kata Ketua PPIH.
“Sedangkan untuk jemaah haji dari Provinsi Lampung akan dibawa ke bandara,” tambahnya.
Saiful Mujab berharap agar seluruh PPIH Debarkasi Jakarta Pondok Gede telah siap menerima kedatangan seluruh tamu Allah.
“Semoga dapat memberikan pelayanan yang terbaik pada seluruh jemaah haji,” harapnya.
Berdasarkan data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) yang diterima Media Center Haji (MCH), jumlah jemaah Indonesia wafat di Tanah Suci mencapai 15 orang. Rinciannya adalah 2 Jemaah wafat di Madinah, 6 jemaah wafat di Makkah, 4 jemaah di Arafah, dan 3 Jemaah di Muzdalifah. /baz/fh/