Jakarta (Humas MIN 17 Kepulauan Seribu) -- MIN 17 Kepulauan Seribu resmi memulai pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Semester (PSAS) Ganjil Tahun Pelajaran 2024/2025. pada Senin, (02/12/2024). 

PSAS dilaksanakan secara serentak di madrasah induk MIN 17 Kepulauan Seribu dan dua Kelas Jauh (KJ) yang berada di Pulau Panggang dan Pulau Kelapa. Kepala MIN 17 Kepulauan Seribu, Bahtiaroni, menyampaikan bahwa "Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur capaian pembelajaran peserta didik sesuai dengan Kurikulum Merdeka."

Sebelum ujian dimulai, Ketua Panitia PSAS, Wardatul Fakhriyah, membacakan tata tertib pelaksanaan penilaian kepada para peserta didik. Tata tertib tersebut mencakup aturan-aturan penting, seperti kejujuran dalam menjawab soal, ketepatan waktu, serta panduan teknis untuk siswa yang menggunakan metode Computer-Based Test (CBT).

Pada pelaksanaan PSAS tahun ini, siswa kelas 4 hingga kelas 6 menggunakan metode CBT, yang mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan. Sementara itu, siswa kelas 1 hingga kelas 3 masih menggunakan metode berbasis kertas. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan tingkat kesiapan peserta didik serta kebutuhan pembelajaran di masing-masing jenjang.

Materi PSAS mencakup capaian pembelajaran (CP) yang telah ditetapkan dalam Kurikulum Merdeka. Soal-soal dirancang berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS) untuk melatih kemampuan berpikir kritis siswa, terutama bagi siswa kelas 4 hingga kelas 6. Pelaksanaan ini menjadi bentuk evaluasi untuk menilai keberhasilan pembelajaran selama semester ganjil.

Hasil dari PSAS ini akan digunakan sebagai dasar penyusunan raport semester ganjil, yang dijadwalkan akan dibagikan kepada peserta didik pada 20 Desember 2024. Selanjutnya, libur semester akan berlangsung dari 23 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, sebelum kegiatan pembelajaran semester genap dimulai pada 6 Januari 2025.

Dengan memadukan metode berbasis hybrid, pelaksanaan PSAS di MIN 17 Kepulauan Seribu, Bachtiatoni berharap "Berjalan lancar serta memberikan hasil evaluasi yang akurat dan maksimal. Komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan terus dilakukan demi memberikan pengalaman belajar terbaik bagi para peserta didik."