Berita

Menteri Agama Hadiri Pemancangan Perdana Masjid Al-Ikhlas PIK 2

blog

Jakarta (Humas Kaankemenag Jakarta Utara) --- Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, menghadiri prosesi pemancangan perdana Masjid Al-Ikhlas Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang berlokasi di Simpang Empat, Riverwalk Island PIK, pada Jumat (07/03/2025).

 

Kegiatan ini disebut-sebut oleh Menag sebagai momentum bersejarah dalam pembangunan rumah ibadah di PIK. Diharapkan, masjid ini nantinya akan menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi masyarakat sekitar. Acara ini turut dihadiri oleh Kakanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Adib beserta jajarannya, Kakankemenag Kota Jakarta Utara, Mawardi Abdul Gani, yang didampingi oleh Kasubbag TU, Mursidih, serta sejumlah tokoh agama dan undangan lainnya.

 

Prosesi dan Arahan Menteri Agama

 

Sebelum prosesi pemancangan dimulai, para undangan dan warga sekitar melaksanakan shalat Jumat berjamaah. Menag Nasaruddin Umar didaulat untuk memberikan khutbah Jumat serta arahan mengenai rencana pembangunan Masjid Al-Ikhlas.

 

Dalam khutbahnya, Menag menekankan bahwa masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai tempat untuk menundukkan keangkuhan dan kesombongan seorang hamba di hadapan Allah SWT. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya pemberdayaan umat melalui masjid agar keberadaannya dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat sekitar.

 

"Semoga Masjid Al-Ikhlas PIK dapat segera terwujud dan menjadi keberkahan bagi seluruh umat," ujar Nasaruddin.

 

Harapan untuk Kemajuan Keagamaan di PIK

​​​​​​​

Senada dengan Menag, Kakankemenag Kota Jakarta Utara, Mawardi Abdul Gani, berharap kehadiran Masjid Al-Ikhlas dapat mempermudah warga Muslim di kawasan PIK untuk beribadah, terutama bagi para pekerja yang sebelumnya harus menempuh jarak cukup jauh untuk mencapai rumah ibadah.

 

"Warga Muslim, khususnya para pekerja, tak perlu jauh-jauh lagi untuk beribadah," kata Mawardi.

 

Lebih lanjut, Mawardi menambahkan bahwa pelaksanaan kegiatan keagamaan di kawasan industri dan hunian mewah seperti PIK dapat berkembang dengan baik guna menumbuhkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

 

"Semoga proses pembangunannya berjalan dengan lancar sesuai harapan, serta diikuti dengan pembangunan masjid-masjid lainnya di kawasan ini," imbuhnya.

 

Pembangunan Masjid Al-Ikhlas diharapkan dapat menjadi simbol keberagaman dan toleransi beragama di kawasan elit Jakarta, serta menjadi pusat pembinaan spiritual bagi masyarakat yang tinggal dan bekerja di sekitar PIK 2.

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor