Jakarta (Humas MAN 17 Jakarta) --- Sebanyak 67 siswa terdiri dari Pengurus OSIS tahun 2018/2019 dan 2019/2020 mengikuti kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan OSIS (LDKO) di Sukabumi pada 21 hingga 22 September 2019.

Menurut Wakil Kesiswaan Ade Kurnia tujuan diadakan LDKO ini untuk memberikan bekal kepada OSIS baru untuk belajar berorganisasi, walaupun sudah banyak peserta yang sudah menjadi pengurus OSIS di SMP/MTs.

"Peserta LDKO akan diberikan materi tentang keorganisasian, persuratan dan kepemimpinan baik teori dan praktek, setelah itu akan dilantik,” ujarnya.

Kepala MAN 17 Jakarta Ahmad Saifullah menyampaikan bahwa peserta didik yang terpilih sangat beruntung, beliau pesan agar seluruh peserta untuk mengikuti pelatihan dengan baik.

"Jadilah pengurus OSIS yang cerdas yang bisa menyeimbangkan kegiatan organisasi dengan belajar. Orang sukses tidak hanya di bidang organisasi tetapi diimbangi dengan belajar,” himbaunya dengan semangat.

Dalam paparannya, Mukhobir menyampaikan, Pengurus OSIS yang cerdas harus mampu menentukan arah dan tujuan organisasi, mengembangkan SDM pengurus OSIS, membangun kerjasama, Menjadi mediator sekolah dan menjalankan proker dengan penuh tanggung Jawab.

"Langkah untuk menuju keberhasilan OSIS harus punya Visi Misi, membuat proker, tentukan tujuan, pilih prioritas utama, punya motivasi  dan jangan lupa terus belajar,” ujar narasumber.

Menurut Nizar ketua OSIS tahun 2018/2019 menyampaikan, sebelumnya telah diadakan seleksi kepada peserta didik MAN 17 Jakarta yang ingin menjadi pengurus OSIS, sebanyak 80 yang mendaftar dengan seleksi yang ketat kami menyaringnya 44 siswa untuk dijadikan pengurus OSIS tahun 2019/2020.

"Alhamdulillah peserta LDKO sangat semangat mengikuti pelatihan ini,” imbuhnya saat diwawancarai.

Sedangkan Wahyu kelas XI IIK yang terpilih menjadi ketua OSIS 2019/2020 merasa senang terpilih menjadi ketua OSIS baru di MAN 17 Jakarta. Semoga saya amanah menjalankan tugas , OSIS MAN 17 Jakarta lebih baik lagi baik dibidang eskul ataupun kegiatan yang lainnya sesuai MISI dan Visi.

"Tetapi tetap saya harus bisa menyeimbangkan organisasi dengan belajar,” ujarnya dengan bangga.

/Humas MAN 17 Jakarta