Jakarta, (Humas Kemenag Kota Jakarta Timur) --- Kementerian Agama Kota Jakarta Timur menerima kunjungan kerja Ketua Pengurus Pusat Majelis Agama Buddha Tridharma Indonesia (PP Magabutri), Romo Permadi Sutjiono dan Ketua Pengurus Pusat Wanita Agama Buddha Tridharma Indonesia (PP Wagabutri), Ramani Iriannie Widjaja. Keduanya disambut langsung oleh Penyelenggara Buddha, Joko santoso di ruang kerjanya pada hari Rabu, (20/8/25).
Suasana pertemuan tampak penuh keakraban, terlihat dari semua pihak yang hadir berbincang dengan nyaman. Joko menyampaikan rasa hormat dan apresiasinya atas kehadiran para pimpinan majelis besar tersebut. Ia juga menyampaikan semangatnya dalam pertemuan ini dengan harapan mendapatkan pemahaman baru dalam rangka memperkuat pelayanan umat Buddha.
“Merupakan sebuah kehormatan bagi kami, Penyelenggara Buddha Kemenag Jakarta Timur, dapat menerima kunjungan Ketua PP Magabutri dan Ketua PP Wagabutri. Semoga pertemuan ini menjadi langkah baik dalam mempererat komunikasi sekaligus memperkuat pelayanan umat Buddha di Jakarta Timur.” Ujar Joko.
Majelis Tridharma dikenal sebagai salah satu majelis dengan jumlah umat yang cukup dominan di wilayah Jakarta Timur. Oleh karena itu, menurut Joko, pembinaan yang intensif serta kolaborasi program antara Kementerian Agama dan majelis menjadi hal penting agar pelayanan keagamaan semakin optimal. Pembinaan yang intensif tidak hanya terbatas pada kegiatan ritual, tetapi juga mencakup pendidikan spiritual, etika, dan sosial bagi para umatnya. Tujuannya adalah untuk membentuk umat yang tidak hanya taat beribadah, tetapi juga memiliki kesadaran sosial yang tinggi.
Pada kesempatan tersebut, Ketua PP Magabutri juga menyampaikan undangan resmi kepada Penyelenggara Buddha untuk dapat hadir dalam event besar yang akan digelar di Bumi Tridharma, Bogor. Undangan ini diharapkan menjadi jembatan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan majelis dalam mendukung kegiatan keagamaan umat Buddha secara nasional. Sejalan dengan Joko, Sutjiono juga menyatakan bahwah kerja sama yang baik antara majelis dna Kementerian Agama akan memberikan dmapak yang positif bagi umat.
“Kami percaya, kerja sama yang baik antara majelis dan Kementerian Agama akan memberikan dampak positif, terutama dalam memberikan pembinaan, penguatan, serta motivasi kepada umat agar lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan maupun sosial.” Ujar Sutjiono.
Menutup pertemuan, Joko berharap agar kunjungan ini menjadi semangat baru dalam meningkatkan kualitas pelayanan umat Buddha di Jakarta Timur. Kolaborasi yang baik antara majelis dan Kementerian Agama dinilai akan memperkuat persatuan umat serta memperkaya program-program keagamaan di masa mendatang. Dengan demikian, pertemuan ini tidak hanya membicarakan tentang program yang sedang berjalan, tetapi juga menyoroti visi Kementerian Agama dan Majelis ke depannya.