Jakarta [Humas Kankemenag Jakarta Utara] --- Hari Kebangkitan Nasional tanggal 20 Mei 2025 ditandai dengan upacara pengibaran bendera merah putih yang berlangsung khidmat oleh civitas Kankemenag Kota Jakarta Utara pada Senin, [20/5/2025].
Upacara diikuti oleh seluruh pimpinan dan Pegawai di lingkungan Kankemenag Kota Jakarta Utara tepat pukul 07.30 WIB. Memakai pakaian dinas harian, para ASN tampak semangat mengikuti jalannya upacara yang dilaksanakan oleh seksi Pendidikan Agama Islam.
Kakankemenag Kota Jakarta Utara, Mawardi Abdul Gani yang bertindak sebagai Inspektur upacara menyampaikan sambutan Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Viada Hafid tentang langkah-langkah yang dilakukan di 150 hari Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dan Kabinet Merah Putih.
"Kebangkitan yang besar itu dibangun dari pondasi-pondasi yang sederhana. Dari kehidupan yang tenang, perut yang kenyang, dan hati yang lapang," kata Mawardi menirukan.
Beberapa langkah yang diambil oleh Pemerintah, seperti disampaikan oleh Meutya, telah terlihat dan dirasakan manfaatnya oleh bangsa Indonesia saat ini di berbagai bidang. Di bidang kesejahteraan sosial misalnya, program makan bergizi bernutrisi gratis sudah dinikmati oleh 3,5 juta anak manusia. Di bidang kesehatan, Menteri menyebut bahwa sudah ada 777.000 masyarakat merasakan manfaat layanan kesehatan yang gratis pula.
"Di bidang ekonomi pemerintah telah membuka peluang untuk memperkuat kemandirian ekonomi dengan membentuk Danantara Investment Agency," ujar Meutya.
Tidak berhenti di situ, Meutya juga menyebut bahwa pemerintah juga telah mempercepat hadirnya pusat-pusat pelatihan vokasi dan penguatan talenta digital yang akan menjawab tantangan besar di era tranformasi digital.
Baik Meutya ataupun Mawardi, mengajak kepada seluruh bangsa Indonesia khususnya ASN Kankemenag Kota Jakarta Utara untuk menjaga kebangkitan bangsa ini dengan semangat membara seperti akar pohon yang menembus tanah, perlahan tapi pasti, tak selalu terlihat, namun kokoh menopang kehidupan.
"Karena sesungguhnya, kebangkitan yang paling kokoh adalah kebangkitan yang tumbuh perlahan, berakar dalam nilai-nilai kemanusiaan dan berbuah pada keadilan serta kesejahteraan yang dirasakan bersama," pungkas Mawardi mengakhiri sambutan Menteri.