Jakarta, (Humas Kankemenag Kota jakarta Timur) -- Irama Hadroh yang dimainkan Majelis Taklim Pasar Rebo, mulai memenuhi ruang Masjid Baitul Hijrah Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, pada Kamis pagi (15/5/2025). Lantunan Shalawat Nabi Muhammad S.A.W. terdengar, suasana seketika menjadi takzim. Puluhan peserta pengajian rutin Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) Kota Jakarta Timur yang dipimpin Hamimah seketika terdiam. Beberapa mengikuti shalawat dengan lirih.

Pengajian Rutin FKMT Kembali dibuka setelah libur Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri dua Bulan Silam. Sudah menjadi kebiasaan dari FKMT, dimulainya Kembali pengajian Ritin ini senantiasa mengudang beberapa pejabat dari Pemerintahan Kota Jakarta Timur dan juga Kankemenag Jakarta Timur.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Zulkarnain didampingi isteri (Aisyah Zulkarnain) dan beberapa pejabat Kankemenag Kota Jakarta Timur, yakni Kasi Bimas Islam, desmond Andrian, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Amirullah, Penyelenggara Zakat dan Wakaf Nasrullah Jamaluddin serta Kasi Pendidikan Pondok Pesantren, Silvia Hanim hadir dan turut mendukung pengajian rutin ini.

Dalam sambutannya, Zulkarnain menyampaikan apresiasi dan dukungannya kepada FKMT Kota Jakarta Timur yang istiqomah menggelar Majelis ilmu seperti Pengajian ini. Seperti kata peribahasa Arab Utlubul Ilma Minal mahdi ilal lahdi yang artinya tuntutlah ilmu dari mulai buaian Ibu hingga akhir hayat.

“Saya mengapresiasi kepada FKMT Kota Jakarta Timur yang terus istiqomah dalam menuntut ilmu seperti dalam peribahasa Arab Utlubul Ilma Minal mahdi ilal lahdi, yang berarti tuntutlah ilmu dari kecil hingga akhir hayat”, tutut Zulkarnain.

Apresiasi positif tidak hanya diberikan Zulkarnain. Walikota Jakarta Timur yang baru diangkat, Munjirin melalui Asisten Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat (Asminkesra), Achmad Salahuddin, juga turut mengapresiasi apa yang dilakukan FKMT. Munjirin sangat menyesali ketidakhadirannya di Pengajian rutin ini. Sebagai walikota yang baru menjabat dirinya ingin sekali berjumpa dengan FKMT Jakarta Timur.

“Sangat disayangkan pak walikota memiliki jadwal yang sama sehingga dirinya tidak dapat hadir,” Ucap Achmad Shalahudin.

Meski demikian, ada beberapa poin penting yang ingin disampaikan walikota Jakarta Timur selain ucapan terimakasih dari FKMT yang selama ini telah mendukungnya. Walikota berharap dukungan ini akan terus berlanjut dan menjadi Sinergi positif bagi perkembangan Kota Jakarta Timur.

“Jakarta Timur sempat menjadi Juara Majlis Taklim Tingkat Provinsi pada 2024, kami harap tahun 2026 nanti bisa Kembali mengambil predikat juara yang sempat lepas di tahun ini,” Tambah Acmad Sholahudin.

Kajian dalam pengajian Rutin Kali ini diisi dengan penceramah Asal Cililitan, Chairul Hakim. Hadir dalam pengajian FKMT Tingkat Provinsi DKI Jakarta, Nurjannah. Ea