Jakarta (Humas MIN 14) --- Suasana penuh kebanggaan terasa di MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif setelah enam peserta didiknya berhasil meraih prestasi gemilang dalam ajang Tapak Suci Putera Muhammadiyah Championship 2025. Kejuaraan yang diadakan oleh PIMDA 47 Tapak Suci Jakarta Selatan tersebut berlangsung pada Minggu (28/09/2025) di Sport Hall SMP Muhammadiyah 9 Jakarta.
Dalam kejuaraan bergengsi itu, para siswa MIN 14 tampil dengan penuh semangat dan sportivitas. Mereka bersaing dengan peserta dari berbagai sekolah di Jakarta Selatan. Hasilnya pun membanggakan, karena enam siswa berhasil membawa pulang medali emas dan perak.
Muhammad Fathan Azzamy dari kelas III B, Cantika Rizky Baharudin dari kelas IV A, dan M. Haidar Azzam Alifiandra dari kelas IV B berhasil meraih medali emas. Sementara itu, Aufa Fairuz Ghifari (kelas III C), Muhammad Attaya Alfatih (kelas IV C), dan M. Azka Ramadhana Fauzie (kelas II B) berhasil menyumbangkan medali perak bagi madrasah.
Kepala madrasah, Ru’yat Ismail, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas prestasi yang diraih para siswa. “Alhamdulillah, anak-anak kita telah menunjukkan semangat juang dan kerja keras yang luar biasa. Terima kasih sudah mengharumkan nama sekolah. Semoga ini menjadi motivasi untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi di masa mendatang,” ujarnya.
Beliau juga menambahkan bahwa prestasi tersebut merupakan hasil dari pembinaan karakter disiplin, semangat berlatih, dan dukungan guru serta orang tua. “Kita tidak hanya mendidik siswa untuk cerdas secara akademik, tetapi juga kuat secara mental dan berakhlak mulia,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih Tapak Suci MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif, Yudi, turut menyampaikan kebanggaannya terhadap semangat dan kerja keras anak didiknya. “Saya bangga melihat mereka tampil percaya diri di arena. Mereka sudah berlatih dengan tekun selama berminggu-minggu. Hasil ini adalah buah dari kerja keras dan kekompakan tim,” ungkapnya.
Yudi juga menuturkan bahwa para siswa sempat merasa gugup di awal pertandingan, namun berhasil mengendalikan diri dengan baik. “Awalnya ada rasa tegang, tapi begitu mereka mulai bergerak, semua latihan yang selama ini dijalani keluar dengan alami. Itu yang membuat saya terharu,” katanya.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan ekstrakurikuler seperti Tapak Suci mampu membentuk karakter positif bagi siswa, seperti disiplin, keberanian, dan sportivitas. Tidak hanya mengajarkan bela diri, kegiatan ini juga menanamkan nilai-nilai tangguh dan percaya diri dalam menghadapi tantangan.
Keberhasilan ini bisa menjadi penyemangat bagi seluruh siswa MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif untuk terus berprestasi di berbagai bidang. “Semoga prestasi ini bukan yang terakhir, tetapi menjadi awal dari banyak prestasi berikutnya,” tutup Ru’yat Ismail penuh optimisme. (dm)
