Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab mengikuti kegiatan Penutupan Bulan Dana yang dilaksanakan Palang Merah Indonesia (PMI) di Balaikota DKI Jakarta melalui zoom, pada Kamis(21/01/2021).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku bersyukur atas capaian pengumpulan hasil Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 yang mencapai angka Rp 29,9 miliar. Jumlah itu meningkat secara signifikan dari hasil Bulan Dana PMI Tahun 2019 lalu yakni sebesar Rp 26,9 miliar.
Padahal, menurut Anies, kegiatan Bulan Dana PMI Tahun 2020 sempat diwarnai pesimisme, lantaran dilaksanakan saat terjadi pandemi Covid-19. Namun demikian, pencapaiannya malah meningkat sebesar 11,3 %.
"Ini menunjukkan masyarakat Jakarta mencintai PMI, apa-apa yang telah dilakukan PMI telah tertanam rasa kebaikan bagi masyarakat, sehingga eksistensinya dinantikan dan senantiasa mendapat dukungan dari masyarakat," ungkap Anies Rasyid Baswedan saat acara penutupan Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 di Ruang Pola Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/1/2021).
Dituturkan Anies, PMI sebagai organisasi sosial kemanusiaan mengemban misi sangat mulia, memberikan pelayanan dan membantu masyarakat yang membutuhkan. Pelayanan PMI Provinsi DKI Jakarta beserta jajarannya, selain mengutamakan kepentingan warga kota Jakarta, juga membantu masyarakat di luar DKI yang tertimpa musibah dan bencana.
Di masa pandemi Covid-19, dia menambahkan, PMI aktif membantu dan mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19 dengan berbagai aksi, seperti penyemprotan disinfektan di hampir seluruh wilayah Jakarta, menyalurkan bantuan sosial, dan ikut juga mengkampanyekan Pola Hidup Bersih Sehat (PHBS) kepada masyarakat.
"Bahkan, pada peristiwa kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulauan Seribu tanggal 9 Januari 2021, PMI tampil bahu-membahu dengan lembaga terkait lainnya membantu proses penanganan dan menyediakan kebutuhan yang diperlukan," terangnya.
Disisi lain, Anies menyebutkan bahwa PMI Provinsi DKI Jakarta juga berperan aktif dalam upaya pelayanan kebutuhan darah bagi masyarakat Jakarta. Dengan sejumlah gagasan dan program terobosan yang dilakukan PMI Provinsi DKI Jakarta, kini banyak lembaga, instansi, dan komunitas serta organisasi masyarakat yang secara sukarela melakukan donor darah.
"Pemenuhan kebutuhan darah saat ini jauh lebih baik dan bahkan PMI Provinsi DKI Jakarta juga melakukan donor darah plasma konvalesen. Untuk itu, saya menghimbau kepada warga Jakarta yang telah dinyatakan negatif dari Covid-19 dapat melakukan donor darah untuk membantu proses penyembuhan kepada warga yang positif Covid-19," ajaknya.
Sementara itu, Ketua PMI Provinsi DKI Jakarta, Rustam Effendi meyakini pencapaian Bulan Dana PMI Tahun 2020 yang melebihi target yang ditetapkan merupakan bentuk kepercayaan tinggi masyarakat kepada PMI. Dia memastikan bahwa dana hasil dari kegiatan Bulan Dana akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan PMI.
"Setelah diaudit oleh Akuntan Publik, dana sumbangan masyarakat dalam Bulan Dana akan dikembalikan kepada masyarakat, tentunya dalam bentuk kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan PMI. Kami sangat berterimakasih kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, seluruh donatur dan masyarakat yang berpartisipasi," ucap Rustam Effendi.
Secara khusus, Ketua PMI Provinsi DKI juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran kepanitiaan Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 dari tingkat Provinsi hingga tingkat Kota dan Kabupaten. Kerja keras dan upaya-upaya yang dilakukan telah memaksimalkan pencapaian Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
"Kepada Gubernur DKI, Ibu Suharti selaku Ketua Panitia, serta para Ketua Panitia Bulan Dana PMI Tingkat Kota dan Kabupaten, PMI Provinsi DKI Jakarta memberikan penghargaan yang tinggi dan mengucapkan banyak terima kasih," kata Rustam Effendi.
“Saya menyampaikan apresiasi yang luar biasa, ucapan selamat dan terima kasih atas kerja samanya kepada para Ketua Panitia Bulan Dana tingkat Kota/Kabupaten yang telah bekerja secara maksimal, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dalam penggalangan dana tersebut dan mengalami kenaikan yang sangat signifikan,” tutur Suharti.
“Kami mengharapkan agar hasil Bulan Dana ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya,” jelas Suharti.
Kegiatan Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta Tahun 2020 berlangsung selama 3 bulan, yang dimulai pada 1 Oktober 2020 dan berakhir pada 31 Desember 2020. Hasilnya, berdasarkan akumulasi pengumpulan bulan dana dari perolehan tingkat PMI Provinsi dan PMI Kota dan Kabupaten total mencapai angka Rp 29.908.014.323,-. Hasil tersebut mengalami kenaikan sebesar 11,3 % dibandingkan perolehan Bulan Dana PMI Tahun 2019 sebesar Rp. 26.879.358.238,-. /bazz. /syrf
