Jakarta (Humas Kankemenag Jakarta Utara) --- Suharto, Guru Blogger MTsN 5 Jakarta terpilih menjadi duta inspiratif pada ajang Anugerah GTK Prestasi DKI Tahun 2024 yang diinisiasi oleh Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Prov. DKI Jakarta. Jum’at, (15/11/2024).
Terpilihnya Suharto menjadi duta inspiratif bukan kebetulan. Dia dikenal sebagai seorang penulis handal dengan puluhan karya. Tidak kurang 26 buku telah dihasilkan, 17 solo, 6 antologi bersama Guru, dan 3 antologi bersama siswa-siswi. Bahkan salah satu bukunya yang berjudul ‘GBS Menyerangku’ di tahun 2020 menjadi best seller.
Selain itu, Cing Ato (sapaannya), terkenal dengan kalimat-kalimat inspiratif yang kerap kali dia tulis di media sosial miliknya. Sebut saja; Menulislah setiap hari dan lihatlah apa yang akan terjadi, Lakukanlah sesuatu di mana orang kebanyakan enggan untuk melakukan dan lihatlah yang terjadi, Bekerja saja yang baik dan biarkan orang lain yang akan menilainya dan masih banyak lagi.
“Sungguh ini di luar ekspektasi saya, namun saya ingin membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang meraih kesuksesan,” ucap Cing Ato.
Urusan prestasi membanggakan Madrasah, kontribusi Guru mapel Fiqh ini rasanya tidak perlu diragukan lagi. Dirinya kerap kali diundang untuk menjadi nara sumber di berbagai komunitas menulis bahkan dia pernah diundang menjadi nara sumber pada hari Pendidikan Nasional di salah satu televisi swasta.
”Saat ini saya sedang membuat tulisan berjenis feature, rekam jejak (biodata diri) dan video yang menggambarkan tentang perbuatan inspiratif,” ungkap peraih penghargaan sebagai ”Pahlawan Pendidikan Jakarta” (2021), penerima Penghargaan Ikatan Alumni UIN (IKALUIN) Award 2024, kategori “Pendidikan dan Pengembangan Umat”.
Bagi teman sejawatnya, dia merupakan salah satu Guru di MTsN 5 Jakarta yang dikenal tidak gampang menyerah. Sampai saat ini, Suharto masih terus berkarya dan berupaya meyakinkan para GTK dan peserta didiknya untuk mulai menulis dari sekarang.
Kamad MTsN 5 Jakarta, Abdul Munip menyebut Cing Ato merupakan guru inspiratif dengan segala keterbatasan yang dimilikinya. Munip turut senang dan terus berusaha melengkapi fasilitas yang menjadi kebutuhannya berkarya.
"Sebagai guru blogger Madrasah, karya-karyanya banyak sekali dan semangat serta pengabdiannya tidak diragukan. Selamat untuk Cing Ato," pungkasnya.