Berita

Siswa MTsN 19 Jakarta Selatan Sabet Medali Silver di Jakarta International Science Fair 2025

blog

Foto dari kiri-kanan: Muhammad Kamal Azhfar, Dede Rahmawati (guru pembimbing) dan Lensya Haura Manaf

Jakarta (Humas MTsN 19 Jakarta Selatan) — Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh MTsN 19 Jakarta Selatan di kancah internasional. Dalam ajang bergengsi Jakarta International Science Fair (JISF) 2025, tim riset madrasah ini sukses meraih Medali Silver dalam kategori Social Science berkat proyek ilmiah luar biasa yang digagas oleh dua siswa kelas VII, Muhammad Kamal Azhfar dan Lensya Haura Manaf, di bawah bimbingan guru pendamping Dede Rahmawati.

 

Kompetisi ilmiah yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) bekerja sama dengan Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta dan Universitas PTIQ Jakarta ini dilaksanakan secara luring dan diikuti oleh ratusan tim pelajar dari berbagai negara tanggal (23/4/2025). Tujuan utamanya adalah menumbuhkan semangat riset, inovasi, dan pemikiran ilmiah sejak usia dini untuk menjawab tantangan lingkungan dan sosial masa kini.

 

Peserta dari MTsN 19 Jakarta Selatan mengangkat penelitian berjudul "Tiktok Brain: The Effect of TikTok Videos on the Learning Attention Span of Students Class VII-5 MTsN 19 South Jakarta 2025." 

 

Penelitian ini membahas pengaruh penggunaan TikTok terhadap rentang perhatian belajar siswa dalam proses pembelajaran, dalam riset berbahasa Inggris. Inovasi dan kedalaman analisis dalam riset ini berhasil menarik perhatian dewan juri.

 

Pengumuman hasil lomba dilakukan secara luring pada Jumat, (25/4/2025), bertempat di Gedung Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta. MTsN 19 Jakarta Selatan diumumkan sebagai peraih Medali Silver Ketiga, mengungguli banyak peserta lainnya dari dalam dan luar negeri.

 

Kepala MTsN 19 Jakarta Selatan, Vera Kusmayanti, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas capaian ini.

 

“Saya sangat bangga atas capaian luar biasa Kamal dan Lensya. Mereka membuktikan bahwa siswa-siswi madrasah tidak kalah dalam bidang sains dan inovasi. Ini adalah bukti bahwa madrasah juga mampu melahirkan peneliti muda yang peduli terhadap isu-isu global, khususnya lingkungan hidup. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi siswa-siswi lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi secara nyata,” ujarnya.

 

Sementara itu, Dede Rahmawati, selaku guru pembimbing, mengaku terharu atas kerja keras dan semangat kedua siswanya.

 

“Mereka sangat antusias, tekun, dan kreatif selama proses penelitian ini. Kami banyak berdiskusi, mencoba, dan memperbaiki formulasi hingga akhirnya siap untuk dipresentasikan. Alhamdulillah, usaha lelah mereka membuahkan hasil yang membanggakan,” tuturnya.

 

Prestasi ini menegaskan peran penting madrasah dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki wawasan ilmiah, kemampuan berpikir kritis, dan kepedulian terhadap isu-isu sosial dan lingkungan.

 

MTsN 19 Jakarta Selatan kembali menunjukkan bahwa integrasi antara sains, spiritualitas, dan nilai-nilai sosial adalah kekuatan utama dalam menghadapi tantangan zaman.

 

Selamat untuk Kamal, Lensya, dan seluruh tim MTsN 19 Jakarta Selatan! Teruslah berkarya, berinovasi, dan menginspirasi. (Humas_19-IF)

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor