Berita

Kemenag DKI Jakarta Gelar Rapat Mitigasi Permasalahan Haji 1446 H/2025 M untuk Kelancaran Pelaksanaan Ibadah

blog

Jakarta (Humas Kepulauan Seribu) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu, Nasruddin, bersama Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Seribu, Agus Husein, menghadiri rapat koordinasi tingkat Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta mengenai mitigasi permasalahan haji tahun 1446 H/2025 M. Kegiatan ini berlangsung di lantai 2, ruang Fatahillah, pada Selasa (11/03/2025).

 

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Adib, yang didampingi oleh Kepala Bidang PHU Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Sugito. Rapat ini bertujuan membahas berbagai hal penting terkait penyerapan kuota jemaah haji serta persiapan operasional haji tahun 1446 H/2025 M.

 

Dalam arahannya, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Adib, menekankan pentingnya koordinasi yang solid antara seluruh pihak yang terlibat agar pelaksanaan ibadah haji berjalan lancar dan tanpa kendala.

 

"Kita harus memastikan bahwa seluruh proses persiapan haji berjalan optimal. Setiap kendala yang muncul harus segera diidentifikasi dan dicarikan solusinya agar tidak menghambat perjalanan ibadah para jemaah," ujar Adib.

 

Data Pelunasan Haji

 

Adib menyampaikan bahwa berdasarkan data dari aplikasi Siskohatkes terkait jemaah haji yang memenuhi syarat istitaah dan berhak melunasi tahap I di DKI Jakarta untuk tahun 2025, tercatat sebanyak 7.823 orang. Rinciannya adalah sebagai berikut:

 

Jemaah yang telah menjalani pemeriksaan kesehatan: 5.956 orang

​​​​​​​

Jemaah yang dinyatakan istitaah (memenuhi syarat kesehatan): 5.692 orang

​​​​​​​

Jemaah yang masih dalam tahap evaluasi kesehatan: 55 orang

​​​​​​​

Jemaah yang dinyatakan tidak istitaah (tidak memenuhi syarat kesehatan): 17 orang

​​​​​​​

Jemaah yang belum menjalani pemeriksaan atau masih dalam proses pemeriksaan: 2.059 orang

​​​​​​​

Adib menegaskan bahwa proses pemeriksaan kesehatan jemaah haji harus segera diselesaikan agar semua calon jemaah memiliki kepastian terkait status kesehatan mereka sebelum keberangkatan.

 

Mitigasi Permasalahan Haji

​​​​​​​

Beberapa isu utama yang menjadi perhatian dalam rapat ini meliputi:

 

Pelunasan biaya haji – Memastikan seluruh calon jemaah yang memenuhi syarat dapat melunasi biaya haji sesuai jadwal.

Saudi Visa Bio (SVB) – Proses perekaman biometrik sebagai syarat penerbitan visa haji harus dilakukan lebih awal agar tidak menghambat keberangkatan.

Jemaah batu – Kebijakan terkait jemaah yang batal berangkat serta pengelolaan kuota yang tidak terpakai.

Relawan haji – Kesiapan tenaga pendamping dan relawan dalam membantu kelancaran ibadah haji, terutama bagi jemaah lansia atau berkebutuhan khusus.

 

Imbauan kepada Jemaah Haji

​​​​​​​

Dalam rapat ini, Adib juga mengimbau para calon jemaah haji untuk mulai menjaga kesehatan dan mempersiapkan diri secara fisik dan mental.

 

"Kami mengimbau kepada para calon jemaah haji untuk mulai menjaga pola hidup sehat, rutin berolahraga ringan, dan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Ibadah haji adalah ibadah fisik yang cukup berat, sehingga kesiapan kesehatan menjadi faktor utama yang harus diperhatikan," tambahnya.

 

Selain itu, bagi jemaah yang dinyatakan tidak istitaah, pemerintah akan memberikan pendampingan serta solusi terbaik sesuai regulasi yang berlaku.

 

"Bagi jemaah yang tidak istitaah, kami akan melakukan pendampingan lebih lanjut. Kami memahami bahwa banyak di antara mereka telah lama menunggu kesempatan berhaji, sehingga kami akan mencari solusi terbaik agar hak mereka tetap diperhatikan," jelasnya.

 

Harapan dari Kemenag Kepulauan Seribu

​​​​​​​

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Seribu, Nasruddin, menyampaikan harapannya terkait pelaksanaan rapat mitigasi permasalahan haji 1446 H/2025 M.

 

"Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan ibadah haji dapat bekerja lebih maksimal dalam memberikan pelayanan kepada jemaah, sehingga mereka dapat menjalankan ibadah haji dengan nyaman dan khusyuk," tutur Nasruddin.

 

Rapat koordinasi ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat dan perwakilan dari lingkungan Kemenag se-DKI Jakarta, di antaranya, Para Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-DKI Jakarta, Kepala Bidang Urais dan Penais Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Para Kepala Seksi PHU Kantor Kemenag Kabupaten/Kota se-DKI Jakarta, Para Ketua Tim Kerja Bidang PHU Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta.

 

Dengan adanya rapat ini, diharapkan semua aspek yang berkaitan dengan penyelenggaraan haji dapat disiapkan dengan baik, sehingga calon jemaah haji dapat melaksanakan ibadah dengan aman, nyaman, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor