Jakarta (Humas MAN 9) --- Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Matematika MTs Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Webinar Teknik Penyusunan Soal Literasi Numerasi Berbasis AI pada Rabu (12/3/2025). Kegiatan daring ini berlangsung dari pukul 08.30 hingga 12.00 WIB dan diikuti oleh 106 guru matematika MTs dari berbagai wilayah termasuk DKI Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Bandung, Salatiga, dan Ponorogo.
Webinar yang diketuai oleh Soliwiarni Sirat, S.Pd (Guru MTsN 25 Jakarta Timur) ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun soal literasi numerasi dengan memanfaatkan teknologi AI Generative. Kegiatan dibuka secara resmi oleh H. Triisnadian selaku Ketua Tim Kerja Guru Kanwil Provinsi DKI Jakarta.
"Pemanfaatan teknologi AI dalam pendidikan adalah keniscayaan di era digital saat ini. Guru harus mampu beradaptasi dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran," ungkap H. Triisnadian dalam sambutannya. "Webinar ini merupakan langkah strategis untuk membekali guru matematika dengan keterampilan terkini dalam penyusunan soal berbasis AI yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik," tambahnya.
Webinar menghadirkan dua narasumber kompeten, yaitu Andri Setiawan, M.Pd (Penulis Buku Matematika Erlangga) dan Catur Yoga Meiningdias, M.Pd (Founder Edutech Madrasah). Materi yang disampaikan meliputi penjabaran konten, konteks, stimulus, dan bentuk soal, serta teknik membuat soal literasi numerasi dengan menggunakan AI Generatif dan Quizizz AI.
Andri Setiawan, M.Pd menekankan pentingnya pemahaman mendalam tentang struktur soal literasi numerasi. "Soal literasi numerasi yang baik harus memiliki stimulus kontekstual yang relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Dengan bantuan AI, guru dapat mengembangkan variasi soal yang lebih beragam dan menarik," jelasnya.
Sementara itu, Catur Yoga Meiningdias, M.Pd memperkenalkan cara praktis memanfaatkan AI Generatif dan Quizizz AI dalam pembuatan soal. "AI bukan untuk menggantikan peran guru, melainkan sebagai alat bantu yang mempermudah dan mempercepat proses penyusunan soal berkualitas. Guru tetap berperan sebagai kurator yang memastikan kesesuaian soal dengan tujuan pembelajaran," terangnya.
Salah satu peserta, Resy Merlina, mengaku mendapatkan wawasan baru dari webinar tersebut. "Sebelumnya saya masih ragu menggunakan AI dalam penyusunan soal. Namun setelah mengikuti webinar ini, saya memahami bahwa AI dapat menjadi asisten yang sangat membantu. Teknik-teknik yang diajarkan sangat aplikatif dan dapat langsung diterapkan dalam penyusunan soal untuk siswa-siswa saya," ungkapnya.
Sebagai tindak lanjut, peserta diminta membuat kartu soal dengan format satu stimulus disertai lima bentuk soal berbeda. Soal-soal tersebut nantinya akan diseleksi, divalidasi, dan diuji publik. Soal terpilih akan direkomendasikan untuk digunakan sebagai soal Ujian Madrasah.
Erna Sari Agusta, M.Pd selaku Ketua MGMP Matematika MTs Provinsi DKI Jakarta berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika di madrasah. "Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengadopsi teknologi terkini dalam pembelajaran matematika. Webinar ini hanyalah langkah awal dari rangkaian upaya kami dalam meningkatkan kompetensi guru matematika MTs," pungkasnya.