Jakarta, Kepulauan Seribu (MIN 17 Jakarta) – MIN 17 Kepulauan Seribu menyelenggarakan upacara penghormatan bendera yang diikuti oleh seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) serta para siswa. Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan sekolah ini berlangsung khidmat dan penuh semangat, diiringi dengan partisipasi aktif dari seluruh peserta pada Senin, (11/11/2024)
Kepala MIN 17 Kepulauan Seribu Bahtiaroni, bertindak sebagai pembina upacara dan menyampaikan amanat kepada para siswa. Dalam pesannya, ia menekankan pentingnya menjaga norma kesusilaan di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Menurutnya, perilaku sopan santun dan sikap saling menghormati adalah landasan penting dalam membentuk karakter siswa yang berintegritas.
Selain itu, Kepala MIN 17 juga mendorong siswa untuk terus rajin belajar demi mencapai prestasi yang lebih baik. Ia menyatakan bahwa kegigihan dalam belajar adalah salah satu kunci keberhasilan dan dapat membantu siswa meraih masa depan yang cerah. Hal ini sangat penting untuk ditanamkan sejak dini agar siswa memiliki semangat dan dedikasi yang tinggi terhadap pendidikan.
Upacara bendera yang rutin diadakan setiap hari Senin di MIN 17 Kepulauan Seribu ini bertujuan untuk membentuk kedisiplinan dan menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air. Melalui kegiatan ini, sekolah berharap dapat mengajarkan nilai-nilai patriotisme kepada siswa serta membentuk kepribadian yang bertanggung jawab.
Selama upacara berlangsung, para siswa terlihat antusias mengikuti jalannya acara dengan tertib dan penuh perhatian. Mereka berdiri tegak mengikuti setiap komando dengan sikap hormat, menunjukkan disiplin dan rasa kebersamaan yang tinggi. Guru dan tenaga kependidikan pun memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan upacara ini.
Kepala MIN 17 berharap pesan yang disampaikan dapat menjadi pengingat bagi para siswa untuk selalu menjaga sikap dan semangat belajar dalam kehidupan sehari-hari. Ia mengajak para siswa untuk menjadikan nilai-nilai kesusilaan sebagai pedoman dalam bertindak dan berperilaku, baik di lingkungan sekolah maupun di rumah.
"Dengan menjaga norma kesusilaan dan semangat belajar yang tinggi, siswa diharapkan bisa tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, bertanggung jawab, dan berbudi pekerti luhur," ujar Kepala MIN 17 di akhir amanatnya.