Jakarta, (Humas MAN 7 Jakarta) – Sebanyak 10 siswa MAN 7 Jakarta bersama Pembina Pramuka, Samsul Hidayat, menghadiri Upacara Hari Pramuka ke-64 tahun 2025 yang digelar di halaman Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan pada Selasa (26/8/2025). Upacara tersebut berlangsung khidmat dengan tema Kolaborasi Untuk Membangun Ketahanan Negara. Bertindak sebagai pembina upacara yaitu Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Wali Kota Jakarta Selatan menyampaikan pesan tentang pentingnya semangat Pramuka dalam membangun ketahanan bangsa. “Gerakan Pramuka adalah wadah pembentukan karakter. Dengan kolaborasi, kita dapat memperkuat persatuan dan menjadikan generasi muda lebih siap menghadapi tantangan zaman,” ujarnya. Peserta upacara yang hadir tampak antusias menyimak pesan tersebut.
MAN 7 Jakarta mengirimkan perwakilan terbaiknya untuk menghadiri kegiatan ini. Para siswa yang mewakili adalah Raisya Rahmah Putri Widiyatmoko (X-D), Naqatiyya Adhuita Raimba (X-D), M. Hammam Sodha S. (X-A), Muhammad Raditya (X-E), Gieschania Alfanayla (X-A), Anindya Meeza Salsabila (X-A), Muhamad Hanif (X-E), Aulia Nissa M. (X-A), Sadina Humaira N. (X-C), dan Azzalea Qaireen A. (X-E).
Pembina Pramuka MAN 7 Jakarta, Samsul Hidayat, mengungkapkan rasa bangganya terhadap partisipasi siswanya. “Kami berharap anak-anak ini dapat mengambil pelajaran dari upacara ini. Nilai disiplin, kebersamaan, dan rasa cinta tanah air harus terus tertanam dalam diri mereka,” jelasnya.
Salah satu peserta, Raisya Rahmah Putri Widiyatmoko, juga menyampaikan kesan dan pesannya setelah mengikuti kegiatan tersebut. “Saya merasa bangga bisa mewakili MAN 7 Jakarta. Upacara ini mengingatkan kami bahwa menjadi Pramuka berarti siap mengabdi dan menjaga bangsa. Semoga kami bisa menerapkan nilai-nilai Pramuka di sekolah maupun di kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Kegiatan upacara Hari Pramuka ke-64 ini berjalan lancar, penuh semangat, dan meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Melalui momentum ini, MAN 7 Jakarta berharap semangat Pramuka terus hidup di kalangan siswa, sehingga dapat melahirkan generasi tangguh yang siap membangun bangsa dengan jiwa kolaborasi dan ketahanan yang kuat. (nk)