Jakarta [inmasJP] – Kepala Kankemenag Kota Jakarta Pusat, Drs. H. Wahyudin, M.Pd memberi sambutan sekaligus membuka pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan ke-42 Koperasi Pegawai Kankemenag Kota Jakarta Pusat untuk Tahun Buku 2017 di Aula Kankemenag Kota Jakarta Pusat pada Rabu (14/02).

Dalam arahannya, beliau mengapresiasi anggota koperasi yang aktif berbelanja. Dari sejumlah 318 anggota Tahun Buku 2017 hanya 50% yang aktif berbelanja. Hal ini akan berdampak nilai pendapatan yang menurun sebesar 50% dari tahun lalu, yang semula 65 juta saat ini pendapatan toko hanya 28 juta.

Penurunan pendapatan toko ini beda jauh dari perencanaan. Tahun lalu direncanakan pendapatan toko sebesar 69 juta namun hanya terealisasi 28 juta. Artinya harus ada koreksi terhadap kinerja Pengurus dan Badan Pengawas. Karena fungsi RAT ke-42 ini salah satunya ialah peserta RAT berhak untuk menilai Laporan Pertanggungjawaban Pengurus dan Badan Pengawas Tahun Buku 2017.    

“Setelah acara ini, agar pengurus membagikan kupon wajib belanja,” tegasnya. Hal ini untuk meningkatkan omset dan profit penjualan koperasi. “Pejabat wajib belanja 100 ribu sedangkan pegawai 50 ribu,” usulnya.

Usulan ini berdasarkan pengalaman beliau kala menjadi Kepala Madrasah. Kala itu ia mewajibkan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan untuk berbelanja bulanan di koperasi. Selain itu, menganjurkan siswa untuk membeli buku-buku pelajaran melalui koperasi. Dampaknya adalah koperasi berhasil memberikan SHU per anggota sebesar satu juta rupiah.

SHU Tahun Buku 2017 ini senilai 732 juta dengan rerata penghasilan per-anggota tiap bulan mencapai 200 ribu rupiah. Melalui RAT ini diharapkan lahir ide-ide yang dapat meningkatkan SHU. Peserta rapat berjumlah 40 orang ini terdiri atas unsur pegawai di Kankemenag Kota Jakarta Pusat, dan unsur KUA Kecamatan, unsur Guru Pendidikan Agama dan Penyuluh Agama se Jakarta Pusat.  /j15