Jakarta (Humas Kemenag DKI) --- Kegiatan senam pagi yang rutin digelar setiap hari Jumat di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) menjadi ajang untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan kesehatan bagi seluruh karyawan dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dalam kesempatan ini, Kakanwil Kemenag DKI Jakarta, Adib memberikan apresiasi kepada Kepala Bagian Tata Usaha yang terus memfasilitasi kegiatan ini serta mengajak seluruh jajaran untuk berpartisipasi aktif dalam senam pagi bersama.
"Alhamdulillah, berdasarkan absen hari ini, semakin banyak yang ikut serta, dan saya berharap ke depan, lebih banyak lagi yang bergabung dalam kegiatan senam pagi ini," ujarnya dengan semangat.
Kakanwil menegaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menjaga kesehatan para karyawan dan ASN di lingkungan Kanwil agar bekerja dalam kondisi sehat, bugar dan semangat.
"Jika kita bekerja dalam kondisi sehat, bugar, dan semangat, Insya Allah dedikasi kita dalam memberikan layanan juga akan semakin meningkat," ujarnya.
Senam pagi ini juga diharapkan menjadi ajang untuk membangun kekompakan di antara sesama pejabat dan staf. "Senam pagi tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahim dan kebersamaan kita. Di sini, kita bisa berkumpul bersama, baik pejabat, kabid, kasubag, hingga seluruh staf," ujarnya.
Kakanwil juga berharap seluruh Kabid dan pejabat lainnya bisa menjadi contoh dengan berpartisipasi dalam senam pagi ini. "Saya berharap seluruh Kabid ikut serta dalam senam pagi ini. Hal ini penting untuk memberikan contoh yang baik bagi karyawan lainnya," tambahnya.
Melalui kegiatan senam pagi, diharapkan dapat tercipta suasana kerja yang sehat dan harmonis. Kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan semangat kerja dan solidaritas di lingkungan Kementerian Agama.
"Mari kita semua tetap menjaga kesehatan dan kebugaran, serta saling mendukung dalam bekerja untuk mewujudkan visi dan misi Kementerian Agama," ungkapnya.
Dengan semangat yang sama, Kakanwil juga mengingatkan kepada seluruh jajaran bahwa tahun 2025 telah dimulai, dan berbagai program serta kegiatan sudah harus dilaksanakan. "Tantangan yang kita hadapi di tahun ini lebih besar, termasuk dari sisi anggaran. Oleh karena itu, kita harus mengelola anggaran dengan efisien dan bijak," tuturnya.
Kakanwil menekankan pentingnya efisiensi anggaran untuk menyukseskan program prioritas pemerintah, salah satunya adalah program makan bergizi gratis yang harus diprioritaskan Presiden.
"Kita harus bijak dalam melaksanakan program-program yang ada, mengingat adanya pemotongan anggaran yang mencapai 50 persen. Saya sedang meminta kepada setiap unit untuk melakukan review terhadap program-program yang ada, agar sesuai dengan kondisi anggaran yang terbatas," katanya.
Lebih lanjut, Kakanwil menyebutkan bahwa meskipun anggaran terbatas, setiap unit tetap harus fokus pada target kinerja yang sudah ditetapkan. "Kita sudah menandatangani perjanjian kinerja bersama, baik di tingkat Kakanwil, pejabat eselon 3, maupun pejabat di Kemenag kabupaten/kota. Maka, kita harus tetap berkomitmen untuk mencapai target kinerja tersebut," pungkasnya.