Jakarta (Inmas) --- Menjelang hari Kesembilan dalam pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tahun 2018, Kontingen DKI Jakarta siap mengikuti kegiatan tersebut. Persiapan demi persiapan telah dilakukan, salah satunya dengan malakukan TC (Training Center). Sabtu (15/09).
Adapun tujuan kegiatan ini menurut Kabid Penmad, yaitu untuk memaksimalkan potensi yang ada pada peserta didik serta dapat mengungguli propinsi lain saat mengikuti KSM.
“ Ini dilakukan atas arahan Kepala Kanwil dan sebagai catatan penting bagi bidang penmad,” ujar Nur Pawaidudin saat menemui peserta didik yang akan mengikuti KSM.
Dalam meningkatkan prestasi bagi peserta didik, Kabid Penmad menambahkan tidak secepat seperti membalikkan tapak tangan. Maka kedepannya aka nada rencana yang terukur bagaimana meningkatkan prestasi peserta didik.
“ Nah, Training Center (TC) ini salah satunya,” tegasnya.
Dalam TC ini, peserta didik dilatih oleh para pembimbing selama lima hari dan diberikan bekal pelajaran sesuai dengan bidang studi yang diikuti oleh peserta didik.
“ TC ini kerjasama dengan Kepala Madrasah dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan di mediasi oleh bidang pendidikan madrasah Kanwil Kemenag DKI,” ujar Kabid Penmad.
“ Tim Organisasi dari UIN , pengajar dari UI, ITB, UIN dan alumni dari tamatan luar negeri,” lanjutnya.
Nur Pawaidudin berharap peserta didik yang mengikuti KSM dapat mendapatkan medali sesuai bidang studi yang diikuti.
“ Tetapi akan dilihat setelah pre test dan post test yang akan dilaksanakan pada Hari Senin (17/09),” kata Kabid Penmad.
Training Center (TC) ini dilaksanakan di Gedung Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah. Sedangkan pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) akan dilaksanakan pada 24 – 29 September 2018 di Provinsi Bengkulu. /fh/