Jakarta, (Humas Kemenag DKI) --- Penyelenggaraan pemberangkatan jemaah haji yang tergabung pada Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) gelombang I berjalan dengan lancar. Data per 16 Mei 2025 pukul 08.00 WIB menunjukkan bahwa sebanyak 57 persen dari total kuota jemaah haji Embarkasi JKG telah berangkat menuju tanah suci.
Menurut Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta Pondok Gede, total jemaah yang sudah berangkat mencapai 14.483 orang, yang terdiri dari jemaah dan petugas dari tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Banten, dan Lampung.
"Alhamdulillah, pemberangkatan jemaah haji JKG tahun ini berjalan sesuai jadwal dan sangat tertib. Kami terus memantau dan memastikan kenyamanan serta keselamatan seluruh jemaah," ujar Kepala PPIH Embarkasi Jakarta Pondok Gede, Adib, Jumat (16/05).
Adapun Rincian pemberangkatan jemaah dari masing-masing provinsi adalah sebagai berikut:
1. DKI Jakarta sebanyak 12 kloter dengan total 5.087 orang (5.039 jemaah dan 48 petugas)
2. Banten sebanyak 15 kloter dengan total 5.860 orang (5.800 jemaah dan 60 petugas)
3. Lampung sebanyak 9 kloter dengan total 3.536 orang (3.500 jemaah dan 36 petugas)
Sambungnya, bahwa Kloter JKG 36 merupakan kloter terakhir yang akan mendarat di Madinah. Mulai besok, 17 Mei hingga 31 Mei 2025, seluruh jemaah haji akan memasuki gelombang kedua dengan rute langsung mendarat di Kota Makkah.
"Bagi jemaah yang akan berangkat pada gelombang kedua, kami ingatkan untuk mempersiapkan diri dengan baik, memakai ihram dari embarkasi. Cuaca di Makkah saat ini cenderung lebih panas dibandingkan Madinah, sehingga jemaah perlu menjaga kesehatan dan konsumsi cairan yang cukup," tambah Adib.
Beliau juga menyampaikan harapan kepada seluruh jemaah yang akan berada di Kota Makkah. "Saya berharap seluruh jemaah dapat menjaga kesehatan, ketertiban, dan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah. Jemaah haji Indonesia selalu mendapat pujian dari otoritas Arab Saudi karena kedisiplinan dan ketaatan pada aturan. Mari kita pertahankan dan tingkatkan prestasi ini. Selalu ikuti arahan petugas dan jangan ragu untuk meminta bantuan jika mengalami kesulitan," ujarnya.
Kepada seluruh jemaah, Kepala PPIH juga mengimbau untuk selalu menjaga kekompakan dan persaudaraan, serta mematuhi seluruh protokol yang ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi dan PPIH.
“Pihak petugas kloter akan terus melakukan pendampingan kepada jemaah untuk memastikan ibadah haji dapat berjalan lancar dan khusyuk sesuai dengan tuntunan syariat,” pungkasnya.
