Jakarta, (Humas Kankemenag Kota Jakarta Timur) - Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD, Pontren) Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Silvia Hanim memimpin Apel Pagi, Senin (30/6/2025) di Halaman kantor Nyai Hanim, demikian ia kerap disapa, mengapresiasi para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang disiplin dan senantiasa menjaga semangat serta pola kerja yang baik dengan mengikuti Apel setiap Senin pagi sebagai bagian dari rutinias kedinasan.
Apresiasi ini juga diberikan kepada Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan perjanjian Kerja (PPPK) yang belum lama ini baru bergabung di Kankemenag Kota Jakarta Timur. Silvia menekankan pentingnya para pegawai CPNS dan PPPK yang baru dilantik agar menjadi ASN yang produktif, inovatif, dan membuat perubahan berdampak. Selanjutnya, Nyai Hanim menginformasikan beberapa kegiatan yang telah dilakukan Seksi yang dipimpinnya. Pertama adalah kegiatan CBT MQK Tingkat Kota Jakarta Timur dan tingkat Nasional Tahun 2025 yang rencananya akan berlangsung pada Bulan Oktober di Sulawesi Selatan.
“Untuk Tingkat kota Jakarta Timur CBT MQK Tahun 2025 telah dilaksanakan pada Tanggal 16-19 Juni 2025 di Pondok Pesantren masing-masing, Di Jakarta Timur kegiatan ini di ikuti oleh 9 Pondok Pesantren yakni Azziyadah, Khatamun Nabiyin, Aminah Boarding School, Tapak Sunan, Minhajurosyidin, Hasbiyallah, Qanita, Qurota Ayun, dan Daar Umahatul Muslim,” Jelas Hanim.
Lebih lanjut, hanim mengungkapkan, saat ini seksi Pd. Pontren Tengah melaksanakan Pendataan Emis Semester Genap Tahun 2025 untuk LPQ, MDT dan Pondok Pesantren. Percepatan Pendataan EMIS ini memiliki batas waktu sampai dengan 4 Juli 2025.
Sebagai penutup, Hanim mengingatkan seluruh ASN di Kankemenag JakTim untuk tepat waktu mengumpulkan Sistem Kinerja Pegawai (SKP) dengan mulai menginput E-Kinerja dan Membua Laporan Kinerja Bulanan.
“Ini merupakan tanggung jawab kita semua, jadi jangan lupa untuk mengumpulkan LKB dan input SKP pada aplikasi E – Kinerja agar pencairan tunjangan Kinerja lancar dan tidak terkendala,” Tutup Hanim dengan tegas. (Sm/Ea)
