Jakarta (Humas Kankemenag Kota Jakarta Utara) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Utara, Mawardi Abdul Gani, menghadiri sekaligus memberikan sambutan pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar di Aula Muzdalifah, Senin (13/10/2025). Kegiatan ini diinisiasi oleh sejumlah organisasi mitra Kankemenag dan dirangkaikan dengan Launching Pengajian Penghulu dan Penyuluh Agama.

Dalam sambutannya, Mawardi menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan momentum spiritual untuk memperdalam pemahaman terhadap ajaran dan keteladanan Rasulullah SAW yang membawa cahaya bagi seluruh alam.

“Mari kita meneladani akhlak mulia Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari, terutama sifat-sifat terpujinya seperti menyambung silaturahmi, membantu sesama, dan saling tolong-menolong dalam kebenaran,” ungkap Mawardi.

Lebih lanjut, Kakankemenag mengajak seluruh ASN dan PPPK di lingkungan Kementerian Agama untuk menebarkan kasih sayang dan perdamaian di tengah keberagaman masyarakat, serta mengedepankan persamaan daripada perbedaan.

“Peringatan Maulid Nabi ini harus menjadi ajang refleksi untuk memperkuat akhlak kita. Teladan Nabi Muhammad SAW adalah kunci untuk membangun masyarakat yang beradab, penuh kasih, dan adil,” tambahnya.

Ketua Panitia kegiatan, Rabi’atul Adawiyyah, yang juga Ketua Pokja Majelis Ta’lim Kota Jakarta Utara, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh Penghulu, Penyuluh Agama, serta pihak-pihak yang telah berkontribusi hingga kegiatan berjalan sukses dan lancar.

Sementara itu, dalam tausiyahnya, Kaseff Her, seorang da’i ternama, menegaskan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan bentuk cinta dan upaya mengenal lebih dalam sosok Rasulullah SAW.

“Semoga akhlak mulia dan perilaku terpuji Nabi Muhammad SAW dapat kita teladani serta kita terapkan dalam kehidupan keluarga, bermasyarakat, dan berbangsa,” pesan Kaseff.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para pimpinan Kankemenag Kota Jakarta Utara, unsur Pokjaluh, Pokjahulu, Pokjawas, FKMT, Pokja Majelis Ta’lim, serta tamu undangan lainnya.

Acara diawali dengan pembacaan Qissah Nabawiyyah dan diakhiri dengan doa bersama.(nk)