Berita

Pengembangan Kurikulum Bagi Pengawas Madrasah

Kamis, 28 Maret 2019
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Bogor (Inmas) --- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab menyampaikan para peserta pengembangan kurikulum bagi pengawas madrasah  untuk bersama – sama berpikir agar slogan madrasah hebat bermartabat terwujud.

Hal ini disampaikan saat memberikan sambutan pada kegiatan bidang pendidikan madrasah di salah satu hotel Bogor. Kamis (29/03).

“ Sehingga slogan madrasah hebat bermartabat mulai mengakar dan menjadi internalisasi masyarakat,” ujarnya dihadapan 80 para pengawas di lingkungan DKI Jakarta.

Pengawas merupakan tumpuan terakhir sebagai penjaga gawang terkait mutu pendidikan, karena predikat pengawas menjadi  strata terakhir dalam pendidikan.

“ Marilah kita rumuskan bersama terkait tugas kepengawasan dan menelaah terkait dengan kompetensi pada pengawas,” imbuhnya.

Kakanwil menyampaikan bahwa terdapat 4 kompetensi pengawas. Pertama, kompetensi kepribadian. Dimana pengawas mempunyai kemauan yang keras dan tinggi untuk memikirkan agar pendidikan madrasah maju dan mewujudkan madrasah hebat bermartabat.

“ Mari kita bersama – sama mempunyai pemetaan terkait madarasah agar target yang dutetapkan tercapai,” ujarnya.

Kedua, kompetensi terkait supervisi akademi.  Menurutnya, para pengawas harus mempunyai pemetaan di madrasah, karena tidak semua madrasah baik yang negeri maupun swasta rata dalam segi akademinya.

“Mungkin dalam penyampaian, susunan konsep, seorang pengawas mempunyai kearah itu,” imbuhnya.

Ketiga, kompetensi evaluasi pendidikan. Hal ini yang belum dilaksanakan maksimal oleh pengawas terkait kinerja pengawasan madarasah.

“Mari kita sama-sama kita melangkah, agar ruh madrasah hebat bermartabat berjalan terkait kompetensi kepala madrasah,” jelasnya.

Keempat, kompetensi terkait penelitian dan pengembangan. Kompetensi ini perlu diteliti dan dikembangkan tanggung jawabnya pada zonanya, baik antar siswa, guru bahkan komite.

“Dimana corak komite tiap madrasah berbeda, ada yang memperhatikan dan ada yang tidak memperhatikan.

“Dan kegiatan ini dapat memberikan sinergi yang positif dalam meningkatkan kualitas ASN dilingkungan Kanwil Kemenag DKI Jakarta dalam bidang kepengawasan madrasah,” tutup Kakanwil.

 

 

Terkait