Jakarta (Humas Kankemenag Jakarta Barat) -- Fenomena Madrasah dan Pesantren saat ini sudah menjadi pilihan utama masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Hal ini terjadi seiring dengan perkembangan dan kemajuan madrasah baik dibidang akademis maupun non akademis.

"Namun demikian, kemajuan madrasah ini jangan menjadi eforia. Akan tetapi terus berbenah terutama guru harus terus meningkatkan kompetensinya," ujar Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Barat, Saiful Amri saat Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di Aula MTsN 27 Jakarta, pada Kamis (23/10/2024).

Mulanya Saiful Amri bercerita bahwa DNA awalnya menjadi PNS sebagai Penyuluh. Bahwa di dunia pendidikan bukan hal yang asing baginya, karena sebagai Penyuluh tugas pokoknya adalah memberikan pendidikan kepada masyarakat.

Selanjutnya Saiful Amri mengingatkan, kemajuan madrasah harus diimbangi dengan kualitas dan profesionalitas kita sebagai GTK serta harus ditunjang dengan sarana dan prasarana yang memadai.

Menurutnya, madrasah bukan hanya mencetak generasi islam yang cerdas secara akademis, tapi juga bisa mencetak generasi yang inovatif dan kreatif. Dan generasi itu lahir dari guru-guru madrasah yang hebat sesuai dengan tagline Madrasah Hebat dan Mendunia.

"Jadi, kalau guru sudah dipercaya oleh masyarakat, oleh negara maka itu harus dipertanggungjawabkan," pungkas Saiful. /Joel/Ali