Pengurus Komite MTsN 34 Jakarta mengadakan Haflah Muharram 1440 H, Taklim dan Mudzakarah, dan Santunan Dhu’afa. Bertempat di Mushollah Al Istiqomah acara dihadiri seluruh jajaran komite, forum kelas, guru, TU, dan Karyawan.

Dengan tema membangun sinergi dalam mewujudkan generasi berprestasi dan berakhlak mulia. Diharapkan taklim bulanan ini selain sebagai sarana mencari ilmu “tholabul ilmi”, juga sebagai sarana silaturrahmi antara warga madrasah.

Sebagamana kalimat sambutan Ketua komite MTsN 34 Jakarta, Sudarmo. “Bagaimana ibu bapak perlu gak lita taklim, program taklim komite ini penting untuk sarana cari ilmu, tholabul ilmi, dan juga silaturrahmi. Sehingga akan terwujud kerjasama antar warga madrsah. Semuanya tiada lain untuk anak-anak kita, biar menjadi anak yang sholeh, sholehah, beprestasi dan berakhlak mulia”.

Taklim bulanan kali ini, hadir sebagai penceramah, Ust. Subur dari pinang Ranti. Beliau menyampaiakan materi 4 kunci kebahagian dunia dan akhirat. Dengan suara khas dai, ustad subur mengutip hadis yang menerangkan empat kunci kebahagian di dunia dan akhirat.

Pertama, lisanun dzakirun, mulut yang selalu basah berdzikir kepada Allah SWT. Dalam kondisi apapun kita harus istiqomah berdzikir kepada Allah SWT.

Kedua, qolbun syakirun, hati yang selalu bersyukur kepada Allah SWT. Atas segala nikmat-Nya, kita harus banyak bersyukut. Nikmat Allah tidak terhitung, kita tidak akan bisa membalasnya, maka hanya bersyukur dan menggunakan nikmat untuk kebaikan.

Ketiga, badanun sikhhatun, badan yabg sehat. Sehat adalah kunci dari semua aktifitas lahir kita. Maka ketika sehat, kita gunakan waktu sebaik-baiknya untuk amal baik, dan kemanfaatan untuk sesama.

Keempat, zaujatun sholihah atau sebaliknya zaujun sholikh. Istri yang sholehah atau suami yang solih ini penting untuk keharmonisan keluarga. Sehingga semua urusan menjadi mudah, rizki luas, dan ibadah tenang.

Pada akhir ceramah, Ust. Subur berdoa untuk kemajuan MTsN 34 Jakarta, seluruh warga madrasah diberikan kemudahan urusan, murah rizki, dan selamat bahagia dunia akhirat. Ars/awh