Berita

Melalui Virtual, MAN 17 Jakarta Adakan Kajian Kitab Safinatun Najah

blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Humas MAN 17 Jakarta) --- Kitab Safinah secara umum memuat pengetahuan tentang agama islam secara mendasar yang akan menjadi modal bagi siswa MAN 17 Jakarta sebagai pengantar untuk mendalami ilmu agama islam secara benar dan juga untuk belajar pondasi ilmu fikih dalam kehidupan sehari-hari,

Hal itu disampaikan Kepala MAN 17 Jakarta, Ahmad Saifullah melalui virtual, Kamis (29/4).

Dalam kajian kitab tentang wudhu, Abdul Rosyid menjelaskan bahwa yang membatalkan wudhu ada empat hal yaitu keluar sesuatu (buang angin/kotoran) dari kemaluan depan atau belakang, hilang akal dengan sebab tidur, bersentuhan kulit laki dan perempuan bukan mahram dan menyentuh kemaluan depan atau belakang dengan tapak tangan atau jari tangan.

“Kitab safinatun najah merupakan fondasi ilmu fiqih untuk beribadah dalam keseharian kita, sehingga perlu didalami,” ungkap Abdul Rosyid usai memberikan kajian.

Menurut Auri yang duduk kelas X mengungkapkan bahwa belajar kitab safinah sangat penting sebagai pondasi ilmu fikih dalam melaksanakan ibadah kita sehari – hari.

“Apalagi tentang bab wudhu yang merupakan salah satu syarat sahnya sholat dan diterima Allah SWT,” jelasnya.

Sebelum kajian dimulai, para peserta didik, tenaga pendidik dan kependidikan melaksanakan pembiasaan Ramadhan dengan tadarus yang dibantu oleh anak OSIS mulai pukul 07.15 sampai 08.15 WIB.

Dan di akhir kegiatan dilanjutkan dengan tanya jawab tentang bab berwudhu. L/S

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor