Jakarta (Humas MIN 9) --- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri 9 Jakarta Muhimin menyampaikan bahwa memotong hewan qurban harus mengetahui tata caranya, seperti membaca doa, menghadap kiblat dan menggunakan alat yang tajam agar tidak menyakiti qurban yang akan dipotong. Hal ini disampaikan sebelum melaksanakan pemotongan hewan qurban.
“Pelaksanaan pemotongan hewan qurban di MIN 9 Jakarta Selatan bertujuan sebagai pembelajaran secara nyata, baik pelajaran Fiqh dan tematik,” ujarnya.
Beliau juga ucapkan terima kasih kepada wali murid yang telah memberikan seragam kepada seluruh tenaga pendidik dan kependidikan untuk kegiatan qurban.
“ Serta seluruh pequrban yang telah memberikan kepercayaan kepada MIN 9, dengan 2 sapi dan 3 kambing” imbuhnya.
Menurut data, tahun ini para mustahik berjumlah kurang lebih 300 orang, terdiri dari keluarga besar MIN 9 Jakarta Selatan baik dari tenaga pendidik dan kependidikan, siswa-siswi MIN 9 Jakarta Selatan dan masyarakat sekitar.
Dalam proses pemotongan qurban, Kamad MIN 9 langsung memotong 3 kambing. Sedangkan 2 sapi dipotong oleh tukang jagal dan disaksikan oleh seluruh peserta didik sebagai pembelajaran secara nyata tentang pemotongan hewan qurban. (Saripah/PIC/MIN9)
