Jakarta (Humas Kemenag DKI) --- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, Adib mengungkapkan bahwa perhelatan Jakarta Madrasah Competition (JMC) tahun 2024 menjadi ajang kompetisi dan menjaring prestasi peserta didik madrasah pada bidang akademik dan non akademik.
“Dimana ajang ini merupakan salah satu wadah untuk menyaring peserta didik berprestasi pada bidang akademik dan non akademik,” ujarnya usai memantau pelaksanaan JMC di MAN 4 Jakarta. Senin (14/10).
Kedepannya, Kakanwil menginginkan ajang Jakarta Madrasah Competition (JMC) yang telah dilaksanakan mulai tahun 2022 akan ditingkatkan kembali dari segi tata kelola, persiapan dan kerjasama dengan stakeholder lainnya.
“Karena saya melihat antusiasme dari peserta didik madrasah untuk mengikuti Jakarta Madrasah Competition luar biasa. Menurut panitia, jika pesertanya tidak dibatasi mungkin melimpah, sementara terdapat keterbatasan waktu dalam pelaksanaannya,” jelasnya.
Kakanwil menambahkan, selain JMC ini terdapat event lainnya untuk menjaring prestasi peserta didik madrasah, seperti pramuka. Menurutnya, event lainnya perlu kita pupuk dan mewadahi fasilitas untuk memacu prestasi anak didik.
“Membangun mental juara peserta didik dikalangan peserta didik sangat penting dan memberikan ruang bagi peserta didik untuk memacu prestasi sesuai bakat dan minatnya,” pungkasnya.
Sekedar informasi, perhelatan JMC ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari mulai 13 – 14 Oktober 2024. Dengan peserta mulai MI/S, MTsN/S dan MAN/S.