Jakarta (Humas Kanwil Kemenag DKI Jakarta) — Suasana penuh semangat dan antusiasme mewarnai Final Jakarta Madrasah Competition (JMC) 2025 tingkat Madrasah Aliyah (MA) yang digelar oleh Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta, Kamis (9/10/2025). Di bawah kepemimpinan Kepala Bidang Penmad Viola Cempaka, ajang ini menjadi wadah prestasi dan ekspresi bagi para siswa madrasah dari seluruh wilayah ibu kota.

Pada babak final kali ini, tiga cabang lomba utama digelar secara serentak, yaitu Robot Battle, Musabaqah Syarhil Qur’an (MSQ), dan Hadroh. Ketiganya menampilkan finalis terbaik yang telah melalui proses seleksi ketat di tahap sebelumnya.

Untuk cabang Hadroh, pembukaan dilaksanakan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Zulkarnain, yang dalam sambutannya menegaskan bahwa lomba hadroh bukan sekadar kompetisi seni Islami, melainkan juga media penting untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap warisan budaya bernuansa spiritual.

“Hadroh mengajarkan disiplin, kekompakan, dan cinta terhadap nilai-nilai Islam yang damai. Semoga kegiatan ini menjadi sarana membentuk generasi madrasah yang berakhlak dan berkarakter kuat,” ujar Zulkarnain.

Sementara itu, di arena Robot Battle, para peserta unjuk kecerdasan dan kreativitas dalam merancang robot yang mampu bersaing dengan strategi inovatif. Sedangkan dalam MSQ, para finalis memukau juri dan penonton melalui retorika dan pemahaman Al-Qur’an yang mendalam serta penyampaian yang menyentuh hati.

Setiap cabang lomba memperlihatkan semangat juang, kreativitas, dan keunggulan karakter siswa madrasah membuktikan bahwa madrasah kini tak hanya unggul di bidang keagamaan, tetapi juga mampu berprestasi di ranah teknologi dan seni.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa JMC 2025 bukan hanya ajang perlombaan, melainkan juga momentum kolaborasi dan pembentukan karakter generasi madrasah yang unggul, moderat, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

Rangkaian kompetisi akan berlanjut besok (10/10/2025) dengan final tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs), yang diharapkan menghadirkan lebih banyak talenta muda berbakat dari berbagai penjuru Jakarta.

Semoga semangat dan prestasi hari ini menjadi inspirasi bagi seluruh siswa madrasah untuk terus berkreasi, berinovasi, dan berakhlak mulia demi kemajuan madrasah dan bangsa.