Jakarta (Humas MIN 17 Kepulauan Seribu) --- Upacara peringatan Hari Guru di MIN 17 Kepulauan Seribu berlangsung khidmat ketika seluruh siswa membentuk barisan panjang untuk menyalami para guru. Setelah upacara selesai, halaman madrasah berubah menjadi jalur penghormatan yang dipenuhi siswa dari berbagai kelas yang berdiri rapi dalam satu formasi memanjang. Selasa, (25/11/2025). 

Kegiatan menyalami guru dilakukan untuk memberi kesempatan kepada seluruh siswa menyampaikan ucapan selamat Hari Guru secara langsung kepada setiap tenaga pendidik. Barisan siswa yang memanjang dari sisi lapangan hingga ke depan gedung kelas membuat proses salam berlangsung tertib dan memungkinkan semua murid ikut terlibat.

Kepala MIN 17 Kepulauan Seribu, Bahtiaroni, menyebut tradisi ini sebagai bentuk pembiasaan karakter dan adab terhadap guru. Menurutnya, peringatan Hari Guru tidak hanya dilakukan melalui upacara formal, tetapi juga melalui tindakan nyata yang menguatkan hubungan antara siswa dan pendidik.

Koordinator Kesiswaan, Sulha, menjelaskan bahwa formasi salam telah disiapkan sejak pagi oleh tim kesiswaan. Ia memastikan bahwa jalur salam dibuat memanjang dan teratur sehingga guru dapat menerima salam dari seluruh siswa tanpa ada yang terlewat.

Siswa-siswi tampak antusias mengikuti kegiatan, banyak di antaranya mengenakan pakaian rapi dan berwarna-warni. Para guru berdiri berjejer di bagian depan lapangan, menyambut salam dari para peserta didik dengan penuh kehangatan.

Suasana haru terlihat ketika siswa memberikan salam sambil menundukkan badan sebagai bentuk penghormatan. Para guru membalasnya dengan senyuman bangga, menjadikan momen tersebut semakin bermakna bagi kedua belah pihak.

Melalui tradisi menyalami semua guru ini, MIN 17 Kepulauan Seribu menegaskan komitmennya dalam menanamkan nilai adab, rasa hormat, dan kedekatan antara siswa serta pendidik. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam memperingati Hari Guru dan terus dipertahankan sebagai budaya madrasah. (j)