Jakarta, (Humas Kankemenag Kota Jakarta Timur)-Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur menggelar kegiatan Pembinaan dan Bedah Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Anggaran Tahun 2025, Pada Selasa (21/01/2025) Di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur. Kegiatan yang bertemakan “Memastikan Penggunaan Anggaran Tahun 2025 Efektif dan Efisien” ini dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta, Adib.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Zulkarnain berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan waktu yang telah disepakati. Selain itu juga dapat memastikan penggunaan anggaran dapat terlaksana secara efektif dan efisien.
Dalam kegiatan ini, juga diundang satuan kerja madrasah Aliyah Negeri di wilayah Jakarta Timur. Meskipun Satker Madrasah Aliyah memiliki penganggaran tersendiri, namun berkaitan dengan tugas Kankemenag Kota Jakarta Timur untuk memonitoring, mengawasi semua penyerapan anggaran yang dilakukan masing masing satker.
“Saya harap semua satker dapat komitmen dan konsisten dalam melaksanan anggaran, sesuai dengan yang telah direncanakan dan disepakati sehingga IKPA Kementerian Agama Kota Jakarta Timur dapat baik,” Ujar Zulkarnain.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, Adib menegaskan agar seluruh satker dapat melakukan penajaman anggaran Penajaman disini dilakukan agar anggaran yang diberikan dapat dilakukan dan disesuaikan dengan kegiatan kegiatan yang bermanfaat untuk Masyarakat. Meskipun anggaran kini telah dipotong sebesar 50 persen, namun diharapkan kegiatan tetap dilaksanakan dan jangan sampai ada output yang tertinggal.
“Perlu ada modifikasi, meski anggaran sudah terpotong, kegiatan harus dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, tidak boleh ada output yang tertinggal,” Jelas Adib.
Kegiatan Pembinaan dan Bedah DIPA Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur diikuti sebanyak 85 peserta yang terdiri dari para Kepala Seksi dan Penyelenggara, Para Kepala KUA Kecamatan, Para Kepala Madrasah Negeri, Para Kepala Tata Usaha Madrasah Negeri dan Operator madrasah. Ea