Jakarta (Humas MIN 17 Kepulauan Seribu) – Hari ketiga kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) di MIN 17 Kepulauan Seribu Kampus A, Rabu, diisi dengan materi penting mengenai “Akhlak Siswa Madrasah dan Pentingnya Moderasi Beragama.” Pemateri pada hari tersebut adalah Jihadi, guru Pendidikan Pancasila dan Koordinator Bidang Humas di MIN 17, yang menyampaikan materi dengan cara yang mudah dipahami oleh siswa kelas 1. Rabu, (16/17/2025).
Kegiatan dimulai pukul 07.30 WIB dengan sambutan hangat dari Ketua Panitia Matsama, Sulha, yang menekankan pentingnya kegiatan ini untuk memperkenalkan nilai-nilai baik kepada siswa baru. Sulha mengajak seluruh siswa untuk mengikuti acara dengan semangat dan memahami pesan yang akan disampaikan.
Jihadi, yang merupakan koordinator bidang humas, memberikan penjelasan mengenai akhlak yang baik dengan menggunakan bahasa yang sederhana agar mudah dipahami oleh siswa kelas 1. "Akhlak itu artinya sikap kita yang baik. Misalnya, ketika kita berbicara, kita harus menggunakan kata-kata yang sopan, dan ketika teman kita jatuh, kita harus membantunya," jelas Jihadi dengan cara yang menyenangkan, mengajak siswa untuk lebih peka terhadap teman-temannya.
Jihadi melanjutkan, akhlak yang baik juga berarti kita harus selalu menghargai teman-teman kita dan tidak membuli mereka. "Kalau kita menghargai teman, teman juga akan menghargai kita. Jangan pernah mengejek teman, karena itu bisa menyakiti hati mereka," tambahnya.
Selain akhlak, Jihadi juga menjelaskan tentang moderasi beragama dengan bahasa yang mudah dimengerti. "Moderasi itu berarti kita harus selalu bersikap seimbang dan tidak berlebihan. Misalnya, saat kita berdoa, kita melakukannya dengan ikhlas, tapi tidak perlu berlebihan sampai mengganggu teman lainnya," ujar Jihadi dengan penuh semangat.
Siswa kelas 1 tampak antusias dengan penjelasan yang mudah dimengerti ini. Beberapa siswa bahkan mengangkat tangan dan bertanya bagaimana cara menjaga akhlak baik di sekolah. Jihadi memberikan contoh yang jelas, seperti selalu mengucapkan "terima kasih" dan "tolong," serta tidak membiarkan teman merasa kesepian.
Setelah materi selesai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi literasi yang dipandu oleh Moh. Alwi yang mengenalkan siswa pada pentingnya membaca buku yang bisa membantu mereka belajar lebih banyak.
Acara Matsama hari ketiga ini ditutup pada pukul 10.00 WIB dengan penutupan resmi oleh Kepala MIN 17 Kepulauan Seribu, Bahtiaroni. Dalam sambutannya, Bahtiaroni mengapresiasi seluruh siswa yang telah mengikuti kegiatan dengan baik dan mereka dapat mengamalkan apa yang telah dipelajari.
"Dengan akhlak yang baik dan cara beragama yang seimbang, kalian akan menjadi anak-anak yang cerdas dan penuh kasih sayang," kata Bahtiaroni dengan penuh semangat.
Matsama hari ketiga di MIN 17 Kampus A berakhir dengan suasana penuh kegembiraan, dengan para siswa semakin memahami pentingnya akhlak yang baik dan moderasi beragama dalam kehidupan mereka sehari-hari. Kegiatan ini memberikan dasar yang kuat bagi siswa untuk tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan hidup rukun dalam keberagaman. (j)