Jakarta (Humas Kankemenag Jakarta Utara) --- Kakankemenag Kota Jakarta Utara, Mawardi Abdul Gani, secara resmi membuka Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Kota Jakarta Utara Tahun 2025 pada Selasa (9/9/2025). Ajang ini bertujuan mengembangkan potensi, bakat, minat, dan daya saing peserta didik madrasah maupun sekolah sederajat di bidang sains dan riset.

Dalam sambutannya, Mawardi menjelaskan bahwa OMI merupakan penggabungan dua ajang besar sebelumnya, yaitu Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES). “Kini keduanya diintegrasikan menjadi satu platform untuk menciptakan budaya belajar yang kompetitif, kolaboratif, dan inovatif, sekaligus memperkuat karakter intelektual dan spiritual generasi muda,” ujarnya.

OMI tingkat kota ini diikuti 270 peserta jenjang MI, MTs, dan MA dengan bidang lomba Matematika, IPAS, IPA, IPS, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi. “Semoga lewat OMI akan lahir juara-juara madrasah Jakarta Utara yang handal dan siap berkompetisi hingga tingkat provinsi,” kata Mawardi.

Ia juga berpesan agar para peserta menjunjung sportivitas dan akhlak karimah yang menjadi ciri khas madrasah. “Prestasi siswa madrasah Jakarta Utara bisa diadu dan tidak kalah hebat dengan kota lain,” tandasnya.

Pembukaan ditandai dengan tabuhan gendang oleh Kakankemenag. Usai apel seremonial, peserta jenjang MA/SMA langsung mengikuti Computer Based Test (CBT) dengan bidang studi Matematika, Geografi, Fisika, Ekonomi, Biologi, dan Kimia. Lomba akan berlangsung tiga hari hingga Kamis (11/9/2025), dengan jadwal Rabu untuk jenjang MI/SD dan Kamis untuk jenjang MTs/SMP.

“Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, OMI Tingkat Kota Jakarta Utara Tahun 2025 saya nyatakan dibuka. Selamat berlomba, mari bersemangat, untuk Jakarta Utara yang menyala,” pungkas Mawardi.