Berita
Madrasah

BPK Edukasi Siswa MAN 22 Jakarta Melalui Program "BPK Mengajar"

Rabu, 15 Januari 2025
blog

Jakarta (Humas Kemenag DKI) --- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Pusat melaksanakan program "BPK Mengajar" di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 22 Jakarta sebagai bagian dari upaya edukasi kepada masyarakat, khususnya pelajar, mengenai peran dan fungsi lembaga negara tersebut dalam pengawasan pembangunan di Indonesia.

 

Kepala Sub Auditorat VA BPK Pusat, Rusdianto menjelaskan bahwa program ini dilatarbelakangi oleh masih banyaknya interpretasi yang keliru di masyarakat terkait tugas BPK. "Harapannya dengan edukasi melalui kegiatan BPK mengajar ini bisa memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat, khususnya anak sekolah dan mahasiswa terkait dengan tugas dan fungsi BPK," ujarnya, Rabu (15/1/2025).

 

Program BPK mengajar, lanjut Rusdianto, memiliki dua sasaran utama yaitu BPK goes to school untuk siswa SMA/MA dan BPK goes to campus untuk mahasiswa. Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun sebagai bagian dari edukasi BPK kepada masyarakat.

 

"Melalui program ini, kami ingin memberikan edukasi tentang apa itu BPK, apa saja yang dikerjakan BPK, dan kontribusinya terhadap negara. Kami juga ingin memotivasi anak-anak untuk bisa berkontribusi dalam pengawasan pembangunan di Indonesia," terang Rusdianto.

 

Khusus untuk MAN 22 Jakarta, Rusdianto berharap para siswa dapat menjadi agen edukasi kepada masyarakat terkait peran dan tugas BPK. "Kami juga ingin memotivasi anak-anak MAN 22 Jakarta, siapa tahu nanti bisa menjadi keluarga besar BPK ke depannya," tambahnya.

 

 

Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Viola Cempaka menyambut baik program ini. Menurutnya, BPK Mengajar ini dapat memberikan edukasi pada  peserta didik madrasah di Jakarta.

 

"Kami sangat bersyukur dengan adanya BPK mengajar karena ini merupakan edukasi untuk peserta didik kami dan juga menjadi bagian untuk pendidikan karakter dalam hal menjaga integritas untuk membangun transparansi," ungkapnya.

 

Viola berharap program ini dapat diperluas ke lebih banyak madrasah, baik negeri maupun swasta. "Kami berharap program ini tidak hanya mencakup sedikit tapi lebih masif kepada lembaga edukasi kami," katanya.

 

Sementara itu, Kepala MAN 22 Jakarta, Fahri Rahimi menekankan bahwa program ini sejalan dengan slogan MAN 22 BERMUTIARA (Bersih, Mandiri, Unggul, Toleransi, Integritas, Akuntabel, dan Ramah). "Ada dua poin yang sangat berkesesuaian yaitu Integritas dan Akuntabel," jelasnya.

 

"BPK adalah bagian dari independen. Melalui BPK mengajar, semua bisa menjadi pengawas dalam pengelolaan apapun dan bertanggung jawab atas apa yang sudah dikelolanya. Ini adalah edukasi yang sangat berharga bagi kami dan mudah-mudahan siswa pun menjadi aktif dalam kepengawasan pengelolaan," tutup Fahri.

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor