Jakarta (Humas MIN 9 Jakarta Selatan) — Suasana riuh dan penuh semangat mewarnai ajang Kontes Robot Nusantara 2025 yang digelar di Garuda Hall, Indonesia Convention Exhibition (ICE) pada Minggu, 12 Oktober 2025. Ajang bergengsi bertema “Rise of the Ocean Generation: Youth, Unity and AI Robotics” ini mempertemukan 1000 peserta dari berbagai kota di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Dalam KRON ke-11 ini, tim robotik MIN 9 Jakarta Selatan berhasil mencetak sejarah dengan memborong 6 medali kejuaraan dari berbagai kategori lomba.
Kompetisi robotik tingkat Asia ini diikuti oleh pelajar SD dan SMP dengan 13 kategori lomba, mulai dari Game Design, Coding Mission, AI Project, hingga 2On2 Soccer dan Robot Teater. Kategori AI Project bahkan dilaksanakan secara daring pada 29 Oktober 2025.
Tim robotik MIN 9 Jakarta Selatan yang terdiri dari Attala Syahputra Ferlyand, Ibrahim Muhammad Alfath, Andrianto Wisnu Lestyono, Alfin Yudhistira Vandisa, Allam Badi’ Bratajaya, dan Fatih Rahmadi tampil memukau dalam beberapa kategori lomba. Meski jadwal pertandingan kategori Soccer dan Robot Teater berlangsung hampir bersamaan, para pembimbing berhasil mengatur strategi sehingga seluruh peserta tetap tampil maksimal.
Selain berkompetisi, para siswa juga memperluas jejaring internasional. Allam Badi’ Bratajaya bahkan menjalin pertemanan dengan peserta dari Malaysia, bertukar nomor WhatsApp, dan saling mengenal budaya satu sama lain.
Kerja keras dan latihan intensif berbuah manis. Dalam kategori Coding Mission, Allam Badi’ Bratajaya berhasil meraih Juara 1 (Gold) dan Juara 2 (Silver) di kategori Kinder Mission. Sementara Andrianto Wisnu Lestyono merebut Juara 3 (Bronze) pada kategori Coding Mission.
Untuk kategori 2On2 Soccer, tim Alfatih (Ibrahim Muhammad Alfath & Fatih Rahmadi) sukses menyabet Juara 1 (Gold) dan tim Gacor (Allam & Wisnu) meraih Juara 2 (Silver).
Sementara itu, tim Robot Teater yang dipimpin Attala Syahputra Ferlyand dengan anggota Alfin, Fatih, Wisnu, dan Alfath tampil memukau dan berhasil membawa pulang Juara 2 (Silver) setelah satu bulan latihan intensif dan dukungan penuh dari orang tua.
Nony Priany, Kepala MIN 9 Jakarta Selatan, menyampaikan apresiasi tinggi, “Saya sangat bangga pada tim robotik MIN 9. Prestasi ini bukan hanya membanggakan sekolah, tapi juga menginspirasi banyak siswa untuk berani bermimpi besar dan terus berinovasi. Semoga ini menjadi awal dari banyak prestasi lainnya” Ujarnya.
Khuzaimah, salah satu pembimbing tim robotik MIN 9 Jakarta Selatan, mengungkapkan, “Saya benar-benar terharu. Melihat semangat dan kerja keras anak-anak selama persiapan hingga kompetisi membuat kami bangga. Semua perjuangan terbayar dengan hasil yang luar biasa. Ini bukti bahwa anak-anak kita mampu bersaing di level Asia” Ujarnya.
Fatih Rahmadi, peraih Gold Medal kategori 2On2 Soccer, juga tak dapat menahan haru, “Tadi saya sempat menangis bahagia waktu berhasil membobol gawang lawan. Rasanya luar biasa! Latihan kami setiap hari ternyata tidak sia-sia. Saya bangga bisa membawa medali emas untuk sekolah”Ungkapnya dengan penuh haru.
Harmini, orang tua dari Allam Badi’ Bratajaya, mengungkapkan rasa bangga, “Kami tidak menyangka Allam bisa membawa pulang tiga kejuaraan sekaligus. Kami selalu mendukungnya ikut lomba robotik, dan hasil ini sangat mengharukan. Anak-anak belajar tanggung jawab, kerja tim, dan percaya diri ”Ujarnya dengan bangga
Prestasi gemilang tim robotik MIN 9 Jakarta Selatan di ajang KRON 2025 ini menjadi bukti nyata bahwa siswa-siswa madrasah memiliki daya saing tinggi dalam bidang teknologi dan inovasi. Dukungan guru, pembimbing, dan orang tua menjadi faktor penting dalam keberhasilan ini . (NS)
