Berita

Studi Artefak, Peserta Didik MTsN 32 Jakarta Kunjungi Museum Merapi

blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jogjakarta (Humas MTsN 32 Jakarta) -- Sebanyak 138 peserta didik kelas IX Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 32 Jakarta Selatan melaksanakan pembelajaran luar kelas (outing class) studi artefak di Museum Gunung Merapi, Jogjakarta, Minggu (28/4).

Museum Gunungapi Merapi berisi pengetahuan tentang gunung api Merapi dan fenomena gunung api lainnya di seluruh dunia secara umum, di pilih menjadi tempat pengamatan studi artefak bagi peserta didik MTsN 32 Jakarta.

Salah satu petugas museum menjelaskan, Museum Gunungapi Merapi merupakan museum bersejarah yang dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan, penyebarluasan informasi aspek kegunungapian khususnya dan kebencanaan geologi lainnya yang bersifat rekreatif-edukatif untuk masyarakat luas dengan tujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman tentang aspek ilmiah, maupun sosial-budaya dan lain-lain yang berkaitan dengan gunungapi dan sumber kebencanaan geologi lainnya.

Salah satu peserta, Elang Satya Ramadhan mengungkapkan kesannya, "di museum ini bukan hanya memberikan informasi terkait sejarah letusan gunung Merapi dan dampaknya, tapi juga ada pengetahuan lainnya berupa simulasi menghadapi gempa. Saya sangat senang ikutan acara ini." Paparnya.

Salah satu pembimbing, Achmad Sutarwan menjelaskan, "tujuan kegiatan ini untuk memberikan wawasan dan pemahaman tentang aspek ilmiah, maupun sosial-budaya dan lain-lain yang berkaitan dengan gunungapi dan sumber kebencanaan geologi lainnya." Jelasnya.

Kepala madrasah, Hj. Makiyah mengatakan, "kunjungan museum ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif sebagai sarana yang sangat penting dan potensial sebagai pusat layanan informasi kegunungapian dalam upaya mencerdaskan kehidupan masyarakat, serta sebagai media dalam meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat tentang manfaat dan ancaman bahaya letusan gunungapi serta bencana geologi lainnya." /Yyt76

Terkait