Berita

Selain Realisasi Anggaran, Wujudkan Tata Kelola Dalam Pelaksanaan Anggaran

Senin, 19 November 2018
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Inmas) --- Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta Saiful Mujab mengajak seluruh Kasi Penmad Kota/Kab dan Kepala Madrasah agar memvalidasi data bagi Guru PNS madrasah, baik negeri maupun swasta terkait dana hibah dari Pemprov DKI Jakarta.

“ Saya minta agar data tersebut harus valid,” ujarnya di Aula Jayakarta. Senin (19/11).

Mengenai data yang pernah mengalami keterlambatan, Kakanwil mengingatkan agar data tersebut harus di cek terlebih dahulu, baik pada madrasah negeri maupun swasta.

“ Artinya database pada masing – masing kota divalidkan dan tidak berlarut – larut terkait pendataan sehingga tidak mengalami keterlambatan,” imbuh Kakanwil.

Kakanwil menambahkan dalam pendataan agar dibuat zona wilayah sehingga masing – masing zona mempunyai tanggung jawab dan dibentuk PIC agar mempermudah dalam pengelompokkan data.

“ Dalam sistem zona dapat dibantu oleh koordinator pada tingkat kota, sehingga mengurangi kesalahan dalam pengetikan  nama atau lainnya,” terangnya.

Dalam penggunaan Dana hibah BOP, bukan sekedar bertanggung jawab pada Negara, tetapi bertanggung jawab juga pada kepala daerah.

“ Amanat tersebut bukan sekedar merealisasikan anggaran tetapi harus mewujudkan tatakelola yang baik dalam pelaksanaan anggaran,” harapnya.

Menurut Kabid Penmad, sebanyak 5.785 tenaga pendidik yang akan menerima dana kesra dari Pemprov DKI, baru sekitar 3.203 tenaga pendidik yang telah menerimanya, sisanya belum mendapatkan dana kesra tersebut.

“ Maka, hari ini kita akan memvalidasi data guru – guru madrasah, sehingga bulan Desember akan direalisasikan,” ujar Nur Pawaidudin saat laporan kegiatan.

Turut dihadiri Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Para Kasi Penmad pada Kanwil/Kota dan Para Kepala Madrasah. /s.79

  • Tags:  

Terkait