Berita

Santunan Fakir Miskin dan Anak Yatim pada Tasyakuran HAB Kemenag ke-73

blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta [inmasJP] – Kepala Kankemenag Kota Jakarta Pusat, H. Mukhobar didampingi Kasubbag Tata Usaha dan Kasi Bimas Islam menyerahkan sejumlah bingkisan pada para anak yatim dan janda fakir miskin, Jum’at (18/01).

Bingkisan hasil sumbangan donator dan Bazis DKI ini berisikan seperangkat alat sholat, Alqur’an dan uang sebesar Rp. 200.000,- yang diharapkan dapat membantu kelancaran ibadah para anak yatim dan janda fakir miskin.

“Memberikan santunan merupakan teladan dari Rosulullah,” jelas H. Mukhobar saat mengawali acara pemberian santunan kepada 10 anak yatim. Rosulullah amat sayang kepada anak yatim sebab beliau dahulu juga anak yatim dan merasakan sedihnya.

Santunan juga diberikan kepada 10 janda fakir miskin. Dalam HR Bukhori dan Muslim dijelaskan bahwa orang yang berusaha menyantuni para janda dan orang miskin ialah seperti mujahid di jalan Allah atau orang yang sholat malam dan berpuasa kala siang.

Menurut Mukhobar, Anak yatim dan janda fakir miskin dapat menjadi pahala bagi yang meramutnya namun dapat menjadi bencana bagi yang menyia-nyiakannya. Dalam Qs Al Ma’un/107 ayat 1-3 yaitu, “Tahukah kamu orang yang mendustakan pada agama? Mereka itu orang yang menghardik anak yatim dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin”. /j15

 

Santunan Anak Yatim

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor