Jakarta (Inmas) --- Sekretaris Itjen Kementerian Kesehatan RI menyampaikan bahwa menunaikan ibadah haji harus diawali dengan niat yang tulus dan persiapan kesehatan yang baik. Hal ini disampaikan Heru Arnowo saat memberikan sambutan mewakili Menteri Kesehatan RI di SG 1 Asrama Pondok Gede dalam pelepasan Kloter 1 Jamaah Haji Embarkasi Jakarta Pondok Gede. Minggu (07/07).
“Para jamaah yang akan berangkat telah mendapatkan pelayanan dan pembinaan kesehatan, sehingga memiliki bekal kesehatan yang baik,” ujar Heru Arnowo.
Menurutnya, musim haji tahun ini sekitar 231.000 jamaah akan berbaur dengan jamaah haji negara lain dalam waktu dan tempat yang bersamaan, sehingga kemungkinan besar dapat meningkatkan resiko penularan penyakit.
“Sehingga kita harus menyiapkan diri untuk beradaptasi dengan situasi dan kondisi tersebut,” imbuhnya.
Dalam kesempatan ini, beliau menghimbau pada seluruh jamaah haji untuk menjaga kondisi kesehatan, tidak melakukan aktifitas fisik yang tidak berhubungan dengan ibadah secara berlebihan dan istirahat yang cukup.
“Sehingga perlu menjaga perilaku hidup bersih dan sehat dengan memakai masker, rajin minum jangan menunggu haus baru minum dan rajin menyemprotkan air ke muka dan anggota badan,” terangnya.
Heru mengingatkan para petugas kesehatan bahwa penyelenggaraan ibadah haji merupakan tugas nasional, selain menyangkut kesejahteraan lahir bathin jamaah haji, juga menyangkut nama baik martabat bangsa Indonesia.
“Siap melayani jamaah haji setiap waktu, selalu mengenakan atribut petugas dan mentaati peraturan yang telah ditetapkan,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, beliau mengucapkan selamat menunaikan Ibadah Haji, semoga selalu dalam keadaan sehat dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat.
“Semoga memperoleh haji yang mabrur,” harapnya.