Jakarta (Inmas) --- Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaaan (KSKK) H.A.Umar mohon pada pelaksana, para pengawas dan perencana harus kompak dalam menyelesaikan pembangunan gedung workshop keterampilan pada MAN 15 Jakarta.
“ Perencana, pengawas dan pelaksana diharapkan bersatu padu dalam membangun bangunan yang bagus,” ujarnya.
“Mudah - mudahan tahun 2020 Jakarta ini mendapatkan SBSN lebih banyak,” lanjutnya saat memberikan sambutan pada peletakan batu pertama gedung workshop keterampilan MAN 15 Jakarta.
Beliau mengingatkan mengenai pembangunan gedung melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), pertama harus tepat waktu dan kedua, kualitas bangunan harus sesuai dengan spesifikasi awal yang telah disetujui oleh PPK dan Pokja.
“Selesaikan pembangunan gedung workshop ini dengan baik serta penuhi spek yang telah ditawarkan dan disetujui, jangan sampai ada yang dikurangi,” tegasnya.
“Saya mohon jaga kualitas bangunan,” tambahnya.
Dihadapan Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kabag Tata Usaha, Kepala Kankemenag Kota Jaktim, Kamad MAN 15, Komite madrasah, Camat Ciracas, Lurah Kelapa Dua Wetan, perwakilan TP4D serta tenaga pendidik dan kependidikan, Beliau berpesan pada pelaksana pembangunan agar berniat tidak hanya bekerja namun beribadah dalam membangun madrasah. Sehingga peserta didik pada MAN 15 menjadi anak yang baik dan sholeh.
“Insya Allah dengan niat ibadah, maka menjadi berkah,” terangnya.
Beliau menambahkan, setelah pembangunan ini selesai kedepannya dapat meningkatkan kapasitas peserta didik dan meningkatkan prestasi peserta didik.
“Bangunan ini dapat meningkatkan peserta didik menjadi lulusan yang baik dan langsung kerja,” harapnya.
Usai ceremony pelatakan batu pertama pembangunan gedung workshop keterampilan dilanjutkan dengan pembinaan pada tenaga pendidik dan kependidikan oleh Direktur KSKK.