Jakarta (Inmas) - Guna mewujudkan anggaran berbasis kinerja, Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Katolik Kanwil Kemenag DKI Jakarta adakan Rapat Koordinasi Satker Bimas Katolik. Kegiatan ini mengusung tema, Optimalisasi Pelayanan Melalui Integrasi Anggaran Bimas Katolik.

Adapun pertemuan ini sebagai bahan evaluasi terkait pelaksanaan/penyerapan, implementasi hasil rakernas maupun raker kanwil agar anggaran di tahun 2020 dapat disusun dengan baik.

Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab, dalam arahannya menyampaikan bahwa hendaknya kegiatan ini benar-benar bisa menjadi satu acuan dalam evaluasi anggaran tahun 2019 maupun penyusunan anggaran untuk tahun 2020.

”Kegiatan seperti ini sangat penting, nantinya dari kegiatan ini dapat menghasilkan suatu kebijakan dalam mengambil keputusan terkait penyusunan anggaran berbasis kinerja,” ujar KaKanwil dalam sambutannya.

Lebih lanjut kakanwil mengingatkan hal lain yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan anggaran, yaitu Akuntabilitas, Transparan, Efektif dan Efesien.

“Terkait dengan anggaran, maka kita berbicara mengenai data. Dalam hal data, ada hal yang harus diperhatikan yaitu akuntabilitas, transparan, efektif dan efesien,” tutur KaKanwil.

Untuk tahun anggaran 2020, KaKanwil berpesan agar program-program prioritas dilaksanakan di awal, “Program-program prioritas, seperti program yang diadakan dari pusat, harus dilaksanakan diawal-awal program kerja 2020,” ujar KaKanwil.

Mengenai Pemetaan program kerja, menurut KaKanwil adalah hal yang penting. Agar kedepannya dapat mewujudkan visi misi Kementerian Agama dan mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih dan berwibawa.

Hadir Pembimas Katolik, JFU 20 peserta lainnya pengelola keuangan pada Kankemenag Kota, pengawas dan penyuluh agama pns. Senin (09/09).