Jakarta (Humas MTsN 34 Jakarta) — Dalam rangka menyambut Bulan Bahasa 2025, MTsN 34 Jakarta menggelar kegiatan Parade Literasi Madrasah dengan tema “Sekolah Literasi Nasional 2025”. Program ini diharapkan dapat mengasah kompetensi peserta didik dalam berbagai bidang literasi serta menumbuhkan budaya menulis dan membaca di lingkungan madrasah.

Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama MTsN 34 Jakarta dengan Lembaga Nyalanesia, lembaga pengembang program literasi sekolah terpadu yang memfasilitasi siswa dan guru dalam penerbitan buku, pelatihan, sertifikasi kompetensi, serta akses pada berbagai program apresiasi literasi nasional. Program tersebut berlangsung sejak Juli 2025 hingga Mei 2026.

Melalui keikutsertaan dalam Sekolah Literasi Nasional, MTsN 34 Jakarta berkomitmen mendorong transformasi literasi dan pendidikan dengan pendampingan intensif selama satu tahun penuh. Seluruh guru dan siswa dilibatkan untuk meningkatkan kompetensi, prestasi, serta menghasilkan karya tulis dan proyek literasi tingkat nasional.

Kegiatan dimulai dengan bimbingan teknis (bimtek) bagi Tim Literasi Madrasah pada 26 September 2025, kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan program utama yang diikuti seluruh guru dan siswa, meliputi Literasi Baca-Tulis, Literasi Digital, dan Literasi Numerasi, yang berlangsung selama 10 bulan.

Pada Senin (6/10/2025), program Literasi Baca-Tulis dilaksanakan dengan tema “Tanggung Jawab”. Komunitas pembelajar yang dipandu guru Bahasa Indonesia, Yetty, menghasilkan karya puisi yang kemudian dikumpulkan oleh Tim Literasi untuk diserahkan kepada Lembaga Nyalanesia.

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Sasanti, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa. “Dari hasil rapor pendidikan yang menunjukkan perlunya peningkatan kompetensi di bidang tersebut, kegiatan ini menjadi langkah pembenahan bagi guru maupun siswa,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Usup, mengungkapkan apresiasinya terhadap antusiasme siswa. “Alhamdulillah, anak-anak memiliki wadah untuk menuangkan ide, gagasan, dan potensi mereka, sekaligus memperoleh kebanggaan karena karya mereka akan dipublikasikan kepada masyarakat luas,” tuturnya.

Dalam arahannya, Kepala MTsN 34 Jakarta, Halwati, menegaskan bahwa kerja sama dengan Nyalanesia merupakan langkah strategis untuk menumbuhkan budaya literasi. “Kerja sama ini menjadi salah satu cara merawat Indonesia dengan menyalakan masa depan anak bangsa melalui pendampingan dan fasilitasi kegiatan literasi. Literasi adalah pintu gerbang inspirasi,” pesannya.