Berita

MENJELANG PILKADA, KORPRI HARUS BISA MENJAGA NETRALITAS ORGANISASI

Kamis, 30 November 2017
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

[inhumJP] – Kepala Seksi Bimas Islam, Drs. H. Sanusi, memimpin upacara Hut Korpri ke-46 di halaman Kankemenag Kota Jakarta Pusat, Rabu (29/11). Dalam sambutannya, ia membacakan sambutan Presiden RI, Joko Widodo selaku Penasehat Nasional Korpri.

 

Staf KUA Kecamatan Tanah Abang, Zaenal Abidin, S.Hi berkenan membacakan Panca Prasetya Korpri yang diikuti seluruh peserta upacara. “Kami, anggota Korps Pegawai Republik Indonesia adalah insan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berjanji,” pekiknya, dilanjutkan hingga pembacaan Panca Prasetya Korpri selesai.

 

Setelah pembacaan Panca Prasetya Korpri, Sanusi berkenan membacakan sambutan. “Presiden menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada segenap keluarga besar Korpri atas sumbangsih dan pengabdiannya kepada bangsa, negara dan masyarakat. Hut ini harus menjadi omentum melakukan refleksi, menjaga soliditas dan solidaritas.”

 

“Presiden mengharapkan Korpri menjadi organisasi dengan budaya yang penuh inovasi dan kreativitas, yang modern dan efisien, dan yang melayani dengan jiwa-semangat Pancasila. Karena itu, peran Korpri menjadi sangat vital sebagai penghubung antara masyarakat dan pemerintah.”

 

“Aparatur sipil negara (ASN) harus bisa mengejar ketertinggalan dalam memberikan pelayanan kepada publik. Jangan pernah berhenti berinovasi, manfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menciptakan terobosan layanan publik yang efekti, efisien, transparan dan akuntabel.”

 

 

“Sebagai sebuah korps profesi, Korpri mempunyai tuntutan untuk dapat mendorong pengembangan potensi SDM agar menjadi ASN yang profesional. Selain itu pula, Korpri harus mampu menjaga netralitas organisasi, menempatkan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi, organisasi dan golongan,” tandasnya.  [j15]

  • Tags:  

Terkait