Jakarta (Humas MAN 7 Jakarta) — MAN 7 Jakarta turut berpartisipasi dalam Ujian dan Pelantikan Palang Merah Remaja (PMR) PMI Kota Jakarta Selatan Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Sepak Bola Blok S, Jakarta Selatan, pada Minggu (7/12/2025). Kegiatan yang diikuti peserta dari berbagai sekolah tersebut menjadi momentum pembinaan karakter dan penguatan komitmen kemanusiaan bagi anggota PMR tingkat madya maupun wira.
Rangkaian kegiatan diawali dengan registrasi peserta dan devile barisan menuju lapangan apel. Peserta kemudian mengikuti Aksi Kolosal Pembuatan Tandu Darurat sebagai bagian dari ujian keterampilan kepalangmerahan. Setelah itu dilaksanakan gladi bersih sebelum prosesi Apel Pelantikan PMR PMI Jakarta Selatan Tahun 2025 yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Jakarta Selatan sebagai Pembina Apel. Seluruh agenda berjalan tertib dan penuh semangat.
Ketua PMR MAN 7 Jakarta, Tsuroyya, menyampaikan kebanggaan karena dapat mengikuti kegiatan ini bersama rekan-rekannya. “Saya bangga dan senang bisa berpartisipasi dalam Ujian dan Pelantikan PMR PMI Jakarta Selatan. Banyak pengalaman yang kami dapatkan, mulai dari kedisiplinan hingga penguatan nilai kemanusiaan,” ujarnya.
Pembina Ekstrakurikuler PMR MAN 7 Jakarta, Dana Maharani, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wadah penting dalam membentuk kompetensi dan karakter siswa. Ia menyampaikan harapannya agar pengurus PMR yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan lebih baik. “Kegiatan ini bertujuan menguji kemampuan, meningkatkan kedisiplinan, dan membentuk karakter peduli sesama. Semoga pengurus yang baru dapat membawa PMR MAN 7 Jakarta semakin maju,” tuturnya.
Antusiasme peserta semakin meningkat saat pengumuman pemenang lomba yang sebelumnya telah dilaksanakan. Suasana kebersamaan dan sportivitas tampak dalam interaksi antaranggota PMR dari berbagai sekolah di wilayah Jakarta Selatan.
Melalui keikutsertaan dalam kegiatan ini, MAN 7 Jakarta kembali menegaskan dukungannya terhadap program pembinaan karakter siswa yang dicanangkan Kementerian Agama. Madrasah menilai PMR sebagai ruang belajar penting yang membantu peserta didik menjadi pribadi peduli, tangguh, dan bertanggung jawab.
Dengan selesainya rangkaian acara, peserta diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari serta terus berkontribusi positif di lingkungan sekolah dan masyarakat. (dm)