Jakarta, (Humas Kankemenag Kota Jakarta Timur)— Sebanyak lima Lembaga Raudhatul Athfal (RA) di Kota Jakarta Timur menjadi Piloting RA Holistik Integratif. Demikian diungkapkan Ketua Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kota Jakarta Timur Siti Imron pada kegiatan pembinaan IGRA di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Rabu (15/01/2025)

Lima RA yang menjadi piloting RA Holistik Integratif adalah RA Al Ikhlas Mathlaul Anwar Kecamatan Cakung,RA Al Falah Kids Kecamatan Pasar Rebo, RA Ar Rasyid Kecamatan Matraman, RA RA Qurrotu A'ini Kecamatan Jatinegara, dan yang kelima adalah RA Al Madinah Kecamatan Cakung. Dalam arahannya, Siti Imron menjelaskan Kementerian Agama mulai menerapkan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Integratif (HI). Pada tahap awal, ada 426 Raudlatul Athfal (RA) yang ditetapkan sebagai percontohan, dan itu tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

“Alhamdulillah di Jakarta Timur ada lima RA yang mewakili, dan Insyaallah, mereka berlima ini yang nanti akan menjadi tim untuk memberikan ilmunya,” Jelas Siti.

PAUD Holistik Integratif, Jelas Siti Imron merupakan implementasi dari Keputusan Presiden Nomor 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif. Keputusan Presiden ini memberikan landasan hukum bagi pemerintah dalam menyediakan layanan pendidikan anak usia dini yang terintegrasi dan berkualitas di seluruh Indonesia. Saat ini semua lembaga (RA) harus menuju PAUD HI.

Melalui pendekatan holistik integratif, anak-anak PAUD tidak hanya akan mengembangkan potensi akademik semata, tetapi juga karakter, kesehatan, perlindungan dan kesejahteraan yang seimbang.

“Semua lembaga harus sudah mengkondisikan lembaganya untuk siap-siap menjadi RA HI (Holistik Integratif) karena menjadi tuntutan dari pemerintah bahwa anak-anak usia dini ini harus mendapatkan haknya secara menyeluruh baik itu hak pendidikan, hak kasih sayang, hak gizi kesehatannya, semua harus kita lengkapi di sekolah”, pungkas Siti Imron. Agung/Ea