Jakarta (Humas MTsN 29 Jakarta) -- Halaman Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta menjadi saksi berlangsungnya Upacara Bendera memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama RI. Acara yang dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta Adib, ini berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh lebih dari seribu peserta dari berbagai unsur di lingkungan Kemenag, pada Jumat. (03/01/2024)
Upacara ini dihadiri oleh para pejabat penting, termasuk Kepala Bagian Tata Usaha, Kepala Bidang, Kepala Kantor Kemenag Kota/Kabupaten, para Kasubag Tata Usaha, Pembimbing Masyarakat (Pembimas), Kepala Madrasah dari tingkat MIN, MTsN, dan MAN, Kepala Tenaga Kependidikan, Pengawas Madrasah, Kepala Kantor Urusan Agama tingkat kecamatan, penghulu, hingga pegawai Kemenag dari Kepulauan Seribu.
Dalam amanatnya, Adib menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan toleransi antarumat beragama. “Hari Amal Bhakti ini adalah momen refleksi untuk memperkuat persatuan dalam keberagaman. Mari kita saling menjaga, membangun harmoni, dan terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat demi Indonesia yang lebih maju,” ujarnya dengan penuh semangat.
Mengusung tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”, peringatan HAB ke-79 menjadi ajang untuk memperkokoh moderasi beragama, menyatukan keberagaman, dan mendorong kolaborasi dalam membangun bangsa. Usai upacara, suasana semakin semarak dengan prosesi pemberian hadiah kepada para pemenang lomba yang telah digelar dalam rangka peringatan HAB ke-79. Lomba-lomba ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kreativitas seluruh peserta.
Acara kemudian dilanjutkan dengan prosesi pemotongan tumpeng, dipimpin oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Adib, dengan didampingi sang istri. Pemotongan tumpeng dilakukan oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Viola Cempaka, yang menyerahkan potongan tumpeng tersebut kepada perwakilan Pembimas yang hadir, sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan.
Hari Amal Bhakti ke-79 ini bukan hanya perayaan, tetapi juga momen penting untuk mempererat silaturahmi dan mempertegas komitmen Kementerian Agama dalam menjaga harmoni antarumat beragama. Dengan tema yang menginspirasi, seluruh peserta berharap kerukunan ini akan menjadi fondasi kuat menuju Indonesia Emas yang maju, sejahtera, dan penuh toleransi.