Jakarta (HUMAS MTsN 29 Jakarta) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, Adib menghadiri ajang Jakarta Madrasah Competition (JMC) 2025 (27/09/2025). Kehadiran beliau menjadi dorongan semangat bagi madrasah-madrasah yang tengah berkompetisi dalam berbagai cabang seni, olahraga, dan akademik.

Dalam sambutannya, Adib menegaskan bahwa JMC 2025 harus dimaknai sebagai instrumen penting yang dapat dijadikan acuan oleh madrasah. “JMC ini kita jadikan sebagai panduan strategis agar madrasah lebih terarah dalam meningkatkan mutu, baik di bidang akademik maupun nonakademik,” ujarnya.

Menurutnya, penguatan melalui JMC 2025 diharapkan dapat menumbuhkan budaya berprestasi di kalangan peserta didik. Prestasi itu tidak hanya sebatas capaian akademik, melainkan juga pengembangan bakat, keterampilan, dan kreativitas yang ditunjukkan dalam ajang kompetisi ini.

Adib juga menekankan bahwa jangka panjang dari JMC 2025 adalah melahirkan generasi yang adaptif, inovatif, dan memiliki daya saing tinggi. “Madrasah harus mampu mencetak lulusan yang unggul, bukan hanya di dalam negeri, tetapi juga siap bersaing di tingkat global,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia mengajak semua pihak untuk menjadikan JMC 2025 sebagai kesempatan memperkuat kolaborasi antara guru, siswa, orang tua, dan masyarakat. Kolaborasi ini menjadi kunci sukses agar madrasah dapat terus berkembang dan relevan dengan kebutuhan zaman.

Ajang JMC 2025 diharapkan menjadi bukti nyata bagaimana madrasah tidak hanya sebagai lembaga pendidikan agama, tetapi juga pusat lahirnya generasi cerdas, berakhlak, serta berprestasi di berbagai bidang. Kehadiran Kanwil Kemenag DKI Jakarta menegaskan komitmen penuh dalam mendukung langkah besar tersebut.