Jakarta (Humas Kemenag Jakarta Selatan) – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Jakarta Selatan melaksanakan upacara bendera di halaman kantor Kankemenag Kota Jakarta Selatan.

Upacara diawali dengan penghormatan kepada Sang Merah Putih yang diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila oleh petugas upacara yang diikuti secara serentak oleh seluruh peserta, serta pembacaan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 dengan lantang.

Suasana hening menyelimuti halaman kantor saat upacara dilanjutkan dengan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan. Dalam suasana yang penuh khidmat, seluruh peserta menundukkan kepala dan mendoakan para pejuang yang telah gugur demi kemerdekaan dan kedaulatan bangsa Indonesia.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan, M. Yunus Hasyim, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam kesempatan tersebut, ia membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf, yang berisi pesan mendalam tentang pentingnya meneladani semangat perjuangan para pahlawan. Dalam amanatnya, Menteri Sosial mengingatkan bahwa kemerdekaan tidak datang begitu saja, melainkan diperjuangkan dengan kesabaran, keberanian, dan keikhlasan.

Lebih lanjut, Menteri Sosial menyampaikan tiga keteladanan utama dari para pahlawan bangsa, yakni kesabaran dalam berjuang, semangat mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya, dan pandangan jauh ke depan demi generasi mendatang.

“Hari ini, mari kita bersyukur dan berjanji bahwa kemerdekaan ini tidak akan sia-sia. Kita akan melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus,” ujar Saifullah Yusuf dalam amanatnya yang dibacakan oleh inspektur upacara.

Rangkaian kegiatan upacara ditutup dengan doa bersama untuk mendoakan arwah para pahlawan dan seluruh bangsa Indonesia.

Upacara peringatan Hari Pahlawan ini dihadiri oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, para Kepala Seksi, para Penyelenggara, para Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Jakarta Selatan, para Pengawas Madrasah dan Pendidikan Agama, para Penghulu, Penyuluh Agama ASN, guru ASN madrasah swasta, serta perwakilan ASN dari tiap kecamatan se-Jakarta Selatan.